SuaraJawaTengah.id - Anak perusahaan PT Semen Gresik (PTSG) di Rembang yaitu PT Sinergi Mitra Operasi Rembang (SMOR) membukukan laba bersih dan kinerja luar biasa di tahun buku 2021. Laba perusahaan patungan yang baru beroperasi dua tahun ini, meroket hingga menembus 300 persen dibanding tahun 2020.
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham yang telah dilaksanakan, juga tersampaikan pertumbuhan SMOR semakin signifian dengan pembagian 50% dividen tunai (tahun sebelumnya 15%) dari laba bersih kepada pemegang saham yaitu enam PT BUMDes sekitar wilayah operasional PTSG.
Sesuai komitmen sejak awal, PTSG selaku pemegang saham mayoritas, akan mengembalikan keseluruhan atau 100% dividen ke masyarakat dalam bentuk berbagai program pemberdayaan langsung.
Direktur Utama SMOR Syaichul Amin menjelaskan, sebagai perusahaan patungan percontohan dan yang pertama di Indonesia, kinerja operasional dan keuangan SMOR terus menunjukkan tren positif.
Syaichul berharap, pembagian keuntungan yang dibagikan menambah motivasi kepada enam PT BUMDes untuk terus mengembangkan usaha sesuai keunikan dan potensi masing-masing desa, serta ikut menopang ABPDes.
"Kami akan mempertahankan komitmen sebagai perusahaan penyedia barang dan jasa yang memberikan manfaat finansial dan sosial bagi kesejahteraan masyarakat desa di sekitar pabrik Rembang," kata Syaiful Amin dalam keterangannya, Senin (25/7/2022).
Lanjut dia, tantangan SMOR ke depan makin kompetitif. Pasalnya, perusahaan di tahun 2022 ini didorong untuk terus berinovasi dan jeli melihat peluang pada potensi project di luar proses bisnis PTSG selaku induk, serta meningkatkan revenue atau pendapatan dari aktivitas bisnisnya sekitar 2-3 persen.
Langkah yang dilakukan, tambah Syaichul, selain melanjutkan penyediaan jasa, juga inovasi usaha melalui kegiatan di bidang spesifik seperti sebagai Event Organizer. Pihaknya juga meningkatkan kapasitas SDM 500 karyawan yang 80 persen di antaranya warga Ring 1 pabrik.
Senior Manager of Communication and CSR PTSG, Dharma Sunyata, menyampaikan apresiasi atas kinerja SMOR yang menggembirakan. Menurut dia, raihan laba bersih yang fantastis di tahun 2021 diharapkan akan lebih memacu semangat berusaha enam PT BUMDes di lingkungan perusahaan.
Dharma mengungkapkan, tantangan SMOR ke depan akan semakin dinamis dan menantang. Pihaknya mendukung upaya SMOR yang tidak hanya bergerak di bidang barang dan jasa, tetapi sekarang melebarkan sayap ke bidang-bidang lain yang potensial.
Keenam BUMDes yang memiliki saham di SMOR, yaitu PT Mitra Tegaldowo Sejahtera berlokasi di Desa Tegaldowo, PT Indo Kadiwono Sukses (Desa Kadiwono), PT Pasucen Berkah Mandiri (Desa Pasucen), PT Kajar Ngudi Mulyo (Desa Kajar), PT Karya Berkah Berdikari Desa Timbrangan yang berlokasi di Rembang, serta PT Ngampel Gading Perkasa di Desa Ngampel, Kabupaten Blora.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Antam Masih Bertahan Tinggi di Level Rp1.541.000/Gram Pada Akhir Pekan
-
Sambut Presiden dengan Kemewahan, Mercedes-Maybach S650 Pullman Jadi Tunggangan Prabowo di Abu Dhabi
-
Tangan Kanan Bongkar Shin Tae-yong Punya Kendala di Timnas Indonesia: Ada yang Ngomong...
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
Terkini
-
Deretan Tablet Redmi Terbaru 2024 dan Spesifikasinya
-
Diskon BRImo hingga Cashback Meriahkan OPPO Run 2024
-
Jokowi Sampai Turun Gunung ke Semarang, Optimis Luthfi-Yasin Menang di Pilgub Jateng
-
Dramatis! Evandro Brandao Jadi Pahlawan, PSIS Curi Poin di Kandang Persik Kediri
-
Cari Rumah Baru di Ibu Kota Jatim Sesuai Fengshui? Hadiri BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya