SuaraJawaTengah.id - Selesai sudah aksi, MF (42) yang merupakan warga asal Desa Kajen, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal. Pencuri spesialis Pondok Pesantren (Ponpes) yang beraksi di beberapa tempat di wilayah Kabupaten Banyumas kini harus merasakan dinginnya jeruji besi.
Dirinya ditangkap usai melancarkan aksinya di Pondok Pesantren Roudhotul Qur'an 2 Desa Karanggintung, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas.
Kasatreskrim Polresta Banyumas, Kompol Agus Supriadi menjelaskan awal mula pelaku tertangkap karena adanya laporan dari salah satu santri setempat yang merasa kehilangan ponselnya.
"Kita berhasil menangkap pelaku pencurian spesialis pada pondok pesantren yang berinisial MF (42) asal Kabupaten Tegal," katanya kepada wartawan, Jumat (29/7/2022).
Menurutnya terduga pelaku MF ditangkap dari laporan korban bernama Abdul Fatah bersama lima rekanya yang merupakan santri Pondok Pesantren Roudhotul Qur'an 2 Desa Karanggintung pada tanggal 6 Juli 2022 dengan kerugian total ditaksir senilai Rp. 10.400.000.
Kejadian tersebut sempat terekam CCTV yang terpasang di area ponpes. Saat beraksi, para santri tersebut tengah melaksanakan ibadah salat jumat.
"Kejadian berawal pada hari Jumat tanggal 1 Juli 2022 diketahui sekira jam 12.30 WIB, dari hasil CCTV bahwa diduga pelaku masuk kedalam area pondok pesantren dengan menggunakan sepeda motor jenis bebek. Pelaku masuk ke gedung dan menuju kamar santri laki-laki untuk mengambil handphone milik korban dan kelima rekannya ketika para santri sedang melakukan salat jumat di masjid pondok pesantren yang berada di depan," terangnya.
Menindaklanjuti laporan tersebut tim melakukan penyelidikan melalui CCTV yang terdapat di ponpes. Dari rekaman diketahui ciri-ciri pelaku bertubuh gempal dengan mengendarai sepeda motor jenis Supra. Pada tanggal 27 Juli 2022 tim melakukan penangkapan di daerah Jatilaba, Kecamatan Margasari Kabupaten Tegal.
"Kami mengamankan pelaku berikut barang bukti diantaranya 1 unit sepesa motor supra x125 tahun 2009 warna hitam (sarana pelaku melakukan kejahatan), uang tunai Rp900.000 (uang hasil penjualan Hp curian), jaket warna merah, sarung motif kotak kotak dan Hp merek Redmi 9T," jelasnya.
Dari hasil pengembangan, pelaku mengaku telah melakukan perbuatan pidana pencurian pada pondok pesantren di tujuh TKP lainnya. Diantaranya meliputi ponpes di Kedungbanteng 3 ponsel, Tanjung 4 ponsel, Prompong 4 ponsel, Dukuhwaluh 3 ponsel, Sokaraja 2 ponsel, Kembaran 3 ponsel dan Cilongok 4 ponsel.
"Pelaku saat ini sudah diamankan di Mako Sat Reskrim Polresta Banyumas untuk menjalani pemeriksaan dan proses hukum lebih lanjut," tuturnya.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya pelaku dijerat pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun kurungan penjara.
Kontributor : Anang Firmansyah
Berita Terkait
-
Kebakaran Hebat Landa 14 Asrama Putri Ponpes Daerul Qolam 2, Penyebabnya karena Ini?
-
Bejat! Pimpinan Ponpes di Jambi Cabuli 11 Santri dan 1 Santriwati, Begini Modusnya
-
Kemen PPPA Kecam Kekerasan Seksual di Panti Asuhan Tangerang, 8 Anak Jadi Korban
-
Bobby Nasution-Kahiyang Ayu Peringati Hari Santri 2024 di Ponpes Labusel, Ajak Tokoh dan Santri Berantas Narkoba
-
99 Pimpinan Ponpes di Tabagsel Bersatu Menangkan Bobby-Surya di Pilgub Sumut
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Alokasi Anggaran Sampai Rp750 Juta, Jateng Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis
-
Jelang Nataru, Polisi Batasi Operasional Truk di Jateng
-
Target 2045: Semarang Bangun Kota Tangguh Bencana dan Berdaya Saing Global
-
Semen Gresik Tebar Kebaikan, Bantu Pedagang Sayur Keliling di Rembang Tingkatkan Penghasilan
-
Ramai-ramai ke Rumah Jokowi, Calon Kepala Daerah Diminta Fokus pada Isu Mendasar dan Prioritas Lokal