Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Selasa, 16 Agustus 2022 | 18:15 WIB
Pengelola pemakaman ereveld Kalibanteng menunjukan makam orang Yahudi. [Suara.com/Anin Kartika] 

SuaraJawaTengah.id - Ribuan nisan berkelir putih tampak terpatok rapi dihamparan rumput hijau.  Nisan putih yang terbuat dari kayu tersebut berada di komplek pemakaman Belanda yang bernama Ereveld Kalibanteng, Semarang, Jawa Tengah. 

Pada pucuk nisan, terukir sejumlah simbol yang menandakan keyakinan dari jasad yang dimakamkan di komplek Kehormatan pemakaman Belanda tersebut dari orang Yahudi,  Kristen, Khatolik dan Muslim. 

Pengelola Makam Ereveld Kalibanteng, Eko Boedi menuturkan makam Yahudi dengan tanda bintang daud, simbol makam Kristen ditandai salib dengan garis tegas, makam Katolik dengan tanda lekukan setengah lingkaran serta makam Muslim dengan kuncup tegak lurus. 

"Nisan yang tertanam itu memberikan simbol keyakinan dari jasad yang dimakamkan disini," Eko kepada SuaraJawaTengah.id beberapa waktu lalu. 

Baca Juga: Usai Kalahkan PSIS, Persib Segera Bersiap Hadapi PSS Sleman

Berada di lahan seluas lebih dari satu hektar,  3.000 jasad disemayamkan di Erevald Kalibanteng. 

Eko menceritakan, mereka yang dimakamkan di Ereveld Kalibanteng mayoritas merupakan warga sipil Belanda dan warga Indonesia  yang bergabung dengan tentara Belanda atau KNIL yang menjadi korban perang pada 1942-1945. 

"Yang dimakamkan disini merupakan korban perang di tahun 40an dan 75 persen warga sipil," ungkap Eko. 

Lanjut Eko, ribuan jasad yang dimakamkan di Ereveld Kalibanteng mayoritas merupakan perempuan Belanda yang menjadi korban perang.

"Bisa dibilang disini merupakan makam perempuan terbesar jika dibandingkan makam Belanda lain," imbuhnya. 

Baca Juga: Siapa Didepak, CEO PSIS Semarang Punya Plan B, Rencana Beli Pemain Asing saat Carlos Fortes Cedera Lama

Eko menjelaskan, terdapat 7 ereveld yang tersebar di Indonesia yakni Candi di Semarang,  Menteng Pulo di Jakarta , Pandu di Bandung,  Leuwigajah di Cimahi dan Kembang Kuning di Surabaya. 

" Total ada sekitar 25 ribu makam korban yang di makamkan di ereveld seluruh Indonesia," terang Eko. 

Kontributor : Aninda Putri Kartika

Load More