SuaraJawaTengah.id - Polda Jateng menangkap empat tersangka pembobol anjungan tunai mandiri Bank Rakyat Indonesia (ATM BRI) yang terjadi di galeri ATM BRI depan PT Lea Footware Indonesia di Kabupaten Tegal.
Penangkapan dilakukan setelah melalui proses Scintific Investigation.
Kapolres Tegal AKBP Arie Prasetya Syafaat mengatakan empat tersangka itu yakni AK dan MY warga asal Kabupaten Brebes, SR warga asal kabupaten Subang Jawa Barat, dan SBL warga asal Bekasi Kota. Keempatnya beraksi pada 10 September 2022 lalu.
“Kronologi kejadiannya yakni pada 10 September 2022 sekira pukul 04.00 WIB, saksi satu dihubungi dari Admin Vendor PT Bringin Dirgantara bahwa sekira pukul 03.40 WIB di ATM BRI unit Gumayun yang terletak di PT Lea, Kesuben, Lebaksiu, Tegal terpantau oleh kantor vendor Pemalang sinyal offline,” kata Syafaat, dalam siaran persnya, Senin (26/9/2022).
Baca Juga: Seorang Warga Indramayu Diamanakan Usai Ledakan di Aspol Sukoharjo, Apa Perannya?
Kemudian kata dia, vendor Pemalang memberitahukan kepada vendor Tegal sekitar pukul 04.40 WIB bahwa saksi satu dan saksi dua sedang perbaikan di ATM Margasari. Lalu sekitar pukul 05.15 Wib saat saksi satu dan saksi dua tiba di lokasi ATM BRI dekat PT Lea
“Saat di lokasi, kedua saksi mendapati satu set mesin ATM BRI berikut uang yang ada didalamnya sudah tidak ada di tempat/ hilang dicuri orang,” jelasnya.
Atas kejadian tersebut, kemudian saksi satu dan dua melaporkan ke pimpinan vendor. Lalu pihak Vendor melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Lebaksiu.
“Di dalam ATM itu juga terdapat uang sekitar Rp110 juta,” terang dia
Kepolisian yang mendapat laporan kejadian itu kemudian bergerak cepat menangkap pelaku. Polres Tegal diback-up Polda Jatenga akhirnya menangkap para tersangka saat melarikan diri ke Kota Semarang.
Baca Juga: 438 Pelaku Curanmor Diciduk Jajaran Polda Jateng dalam Operasi Sikat Jaran Candi 2022
“Setelah dilakukan penyelidikan didapati informasi bahwa keempat tersangka sedang melakukan perjalanan menuju Kota Semarang. Selanjutnya Team melakukan penangkapan pada hari Rabu, 14 September pukul 01.30 di jalan raya Majapahit Kota Semarang,” tuturnya
Berita Terkait
-
Kapolri Ingin Band Punk Sukatani Duta Polri, DPR: Itu Menandakan...
-
Buntut Intimidasi Band Punk Sukatani, Begini Nasib 4 Anggota Siber Polda Jateng
-
Masih Ditahan usai Ditangkap Demo Ricuh di Semarang, Ini Alasan Polda Jateng Panggil Ortu Puluhan Pelajar
-
Satu Terduga Teroris Ditangkap di Solo, Diduga Hendak Berangkat ke Jakarta
-
Ini Dia Tampang Penjual Video Porno Anak Kebumen, Punya Ratusan Pelanggan
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat Sudah Dibuka? Simak Syarat dan Kualifikasinya
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
Pilihan
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
Terkini
-
Hubungan Gelap Berujung Maut: Oknum Polisi Jateng Dipecat Usai Aniaya Bayi hingga Tewas
-
PSIS Semarang Siap Hadapi Persik, Targetkan Kemenangan untuk Jauhi Zona Degradasi
-
Tanjakan Sigar Bencah: Misteri Jalan Angker di Tengah Hutan Jati Semarang
-
Pemutihan Pajak Kendaraan: Nafas Baru bagi Warga, Jadi Pendongkrak PAD Jawa Tengah
-
UMKM Asal Sidoarjo Ini Sukses Raup Omzet Ratusan Juta Berkat Pemberdayaan BRI