SuaraJawaTengah.id - Suara.com telah melakukan beberapa perbaikan dan penambahan informasi baru
Aparat keamanan terlibat dalam upaya mengamankan seorang warga berinisial T di Desa Tambeng, Pasuruan, Selasa (27/9/2022).
Laporan Beritajatim menyebutkan upaya untuk mengamankan warga itu tidaklah mudah karena dia mengamuk dan membawa senjata tajam.
Saat ini, keluarga yang bersangkutan telah mengungsi karena mereka merasa terancam.
“Kalau akibatnya saya kurang tahu, yang jelas keluarganya saat ini mengungsi. Sempat ada ancaman juga ke keluarga yang mengakibatkan semua keluarganya mengungsi,” kata warga setempat bernama Solikin.
Solikin menyebutkan perilaku T sudah lima bulan terakhir meresahkan warga.
Beberapa waktu yang lalu, dia lari ke tengah sawah. Anggota polisi melemparkan gas air mata, tetapi dia tidak menyerah.
Beberapa saat yang lalu, anggota berusaha mengejarnya, tetapi belum juga berhasil mengamankannya.
“Anggota polisi tadi datang sekitar pukul 10.00 WIB. Kalau mengamuknya ya sudah tiga hari belakangan ini,” katanya.
Baca Juga: Geger Penemuan Pria Tak Dikenal Tewas di Pinggir Jalan Karimun
Laporan Beritajatim menyebutkan T sudah memasuki pemukiman penduduk.
Belakangan anggota polisi berhasil mengamankan T setelah dilumpuhkan dengan tembakan ke bagian kaki.
“Kami melakukan tindakan tegas karena sangat membahayakan warga sekitar dan anggota. Saat ini pelaku langsung dibawa ke RSUD Bangil guna diberikan perawatan,” kata Kasat Reskrim Polres Pasuruan AKP Adhi Putranto Utomo.
Adhi menyebutkan sebelumnya, T menyandera ibunya di dalam rumah selama dua hari. Selama dua hari, korban tak diberi makan dan minum.
Polisi masih mendalami motif T menyandera ibunya.
“Kalau pelaku ini merupakan residivis sudah 2 kali masuk penjara, yang pertama karena narkoba, dan yang kedua karena pencurian dengan kekerasan. Sedangkan untuk orang tua pelaku sudah kita selamatkan dari pelaku,” kata Adhi.
Tag
Berita Terkait
-
Melihat Aktivitas ODGJ di Posyandu Jiwa Kota Kediri
-
Mario Dandy Senyum-senyum Sendiri di Persidangan, Beneran Tanda Stres dan Calon ODGJ?
-
Rusak Kamar Mandi RSKD Makassar, Tujuh Pasien ODGJ Kabur
-
Belajar dari Sosok Tiko, Begini Cara Tepat Merawat ODGJ
-
Kemensos Fasilitasi Pembebasan 2 Orang Gangguan Jiwa dari Pasung, Mensos: Mereka Jangan Dikucilkan
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Lelang on The Street, BRI Sapa Warga di CFD Blora, Kenalkan Peluang Investasi dan Kemudahan BRImo
-
La Suntu Tastio: Layanan Digital BRI Membuat Pengelolaan Keuangan Usaha Jadi lebih Praktis
-
Kolaborasi Lintas Budaya, BRI dan PSMTI Jawa Tengah Gelar Pengajian Kebangsaan di MAJT Semarang
-
Konektivitas Aceh Pulih, Kementerian PU Janjikan Jembatan Permanen
-
Urat Nadi Aceh Pulih! Jembatan Krueng Tingkeum Dibuka, Mobilitas Kembali Normal