Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Rabu, 30 November 2022 | 11:15 WIB
Pemuda asal Amerika Serikat merasa terkesan ia berada di Qatar untuk menyaksikan Piala Dunia. Ia pun menyebut ingin menjadi mualaf. [Twitter]

SuaraJawaTengah.id - Ajang Piala Dunia 2022 yang diselenggarakan di Qatar ternyata memiliki dampak baik terhadap citra Islam di mata dunia.

Seperti diketahui citra Islam di kalangan orang-orang barat sering dicap buruk dan diidentikan dengan terorisme.

Namun berkat Piala Dunia 2022 membuka mata pemuda asal Florida, Amerika Serikat bahwasanya Islam tak seburuk apa yang diberitakan di media-media.

Berdasarkan unggahan video di akun twitter @ShamsiAli2, nampak sejumlah pemuda asal Amerika Serikat merasa terkesan ia berada di Qatar untuk menyaksikan Piala Dunia.

Baca Juga: Cedera Lawan Iran, Christian Pulisic Pastikan Siap Tampil di 16 Besar Piala Dunia 2022

"Ya, kami telah banyak mendengar banyak komentar kebencian (tentang Islam) dari teman dan keluarga," ucap seorang pemuda yang mengenakan jersey Real Madrid.

Pemuda ini kemudian mengatakan citra buruk Islam di media barat terbantahkan. Pasalnya ia melihat umat Islam begitu ramah dan suka saling membantu.

"Tetapi kami menyaksikan sendiri pengalaman, kultur, termasuk sepak bola di sini. Semua yang disampaikan di media atau sosial media sangat jauh dengan apa yang ada di sini," ujar pemuda tersebut.

"Di sini terdapat cinta yang tulus, respect antar sesama. Setiap orang suka membantu, saya menyukainya. Dan saya pastikan saya akan kembali suatu saat nanti," sambungnya.

Pemuda ini juga mengaku takjub dengan kemegahan salah satu masjid terbesar di Qatar.

Baca Juga: Cedera Harry Kane Mirip dengan Wayne Rooney dan David Beckham

"Kami pergi ke masjid terbesar di sini Imam Muhammad bin Abdul Wahhab. Masjid yang menakjubkan dan indah," ujar pemuda itu lagi.

Selain itu, pemuda yang mengenakan jersey Timnas Jerman itu mengatakan hal senada bahwa Islam tidak seburuk seperti yang diberitakan.

"Kami ingin mempelajari tentang Islam," tandas pemuda yang mengenakan jersey Timnas Jerman tersebut.

Kontributor : Fitroh Nurikhsan

Load More