Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Sabtu, 31 Desember 2022 | 11:14 WIB
Warga di Perumahan Tlogosari, Kota Semarang, Sabtu, melintasi genangan banjir. Banjir menggenangi Perumahan Tlogosari Semarang dengan ketinggian bervariasi, sekitar 30-70 cm [ANTARA/ Zuhdiar]

SuaraJawaTengah.id - Banjir terjadi di Kota Semarang. Hampir setiap wilayah yang berada di pesisir pantai utara tersebut dikepung banjir. 

Hal itu disebabkan hujan deras yang mengguyur sejak Sabtu (31/12/2022) dini hari tadi.  Banjir hampir merata, termasuk sejumlah ruas jalan protokol di kawasan pusat kota.

Berdasarkan pantauan di Semarang, beberapa ruas jalan protokol yang tergenang banjir, antara lain di kawasan Simpang Lima, Jalan Gajah Mada, Jalan Pahlawan, dan Bundaran Bubakan.

Ketinggian banjir bervariasi, seperti di kawasan Simpang Lima sekitar 40-50 sentimeter, di Jalan Gajah Mada sekitar 30-40 cm, demikian pula Jalan Mataram hingga Bundaran Bubakan.

Baca Juga: Laga Uji Coba PSIS Semarang Vs Nusantara United Berakhir Imbang, Septian David Cetak Satu Gol

Banjir juga menggenangi kawasan permukiman, seperti Perumahan Tlogosari dan Genuk Indah. Bahkan, air juga memasuki rumah-rumah yang ketinggiannya sejajar atau lebih rendah dari jalan.

"Banjir rata. Kebetulan rumah saya tinggi (air tidak masuk), tapi jalan depan rumah banjir, sekitar 40 cm. Genuk Indah tinggi (banjirnya)," kata Lathif (32), warga Genuk Sari, Semarang.

Berbeda dengan Endah (63), rumahnya di Perumahan Tlogosari kebanjiran sampai masuk ke dalam rumah, sehingga harus mengungsikan sejumlah perabot rumah tangga ke tempat yang lebih tinggi.

"Hujannya dari semalam. Jalan depan (air) naik, ya masuk ke rumah akhirnya. Ini banjir paling parah dari tahun-tahun sebelumnya," katanya.

Di kawasan Wonosari, Ngaliyan juga terdampak banjir dengan ketinggian mencapai sekitar satu meter sebagaimana dilaporkan lewat akun Instagram resmi Polrestabes Semarang.

Baca Juga: Bek PSIS Semarang: Alie Sesay dan Frendi Saputra Resmi Dilepas? Alfeandra Dewangga Minta Tetap Tenang

Stasiun Tawang juga dilaporkan tergenang banjir, namun untuk informasi mengenai kegiatan operasional kereta api lebih lanjut akan segera disampaikan oleh Humas PT KAI Daerah Operasi IV Semarang.

Sampai saat ini, awan mendung masih menggelayut dan hujan masih mengguyur wilayah Kota Semarang cukup merata dengan intensitas sedang, sudah berkurang dari sebelumnya. [ANTARA]

Load More