SuaraJawaTengah.id - Pemilik kendaraan listrik diimbau untuk tidak menjadikan kendaraan tersebut sebagai transportasi mudik demi keselamatan dan juga kenyamanan selama perjalanan ke kampung halaman.
Praktisi Keselamatan Jalan Raya dan juga Founder dari Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengatakan bahwa isu pertama dari kendaraan ini adalah daya jangkau dan juga fasilitas pengisian daya.
"Masalah recharging ini belum begitu sebaik seperti infrastruktur kendaraan konvensional, maka para pengguna motor atau mobil listrik, saya sarankan untuk tidak menggunakannya jika jarak lebih dari 300 km atau enam jam lebih perjalanan," kata Jusri Pulubuhu dikutip dari ANTARA pada Kamis (20/4/2023).
Menurut dia, ketika para pemilik kendaraan listrik memaksakan untuk menggunakannya pada saat mudik nanti, pemilik dikhawatirkan akan menemukan berbagai kesulitan selama perjalanan ke kampung halaman.
Baca Juga: 5 Tips Agar Tubuh Tetap Bugar Selama Mudik Lebaran
"Jadi nanti Anda akan mengalami kesulitan sendiri, lebih-lebih kalau rute tujuan atau kampung kita ini agak keluar dari kota-kota besar gitu ya. Nah otomatis kebutuhan listriknya akan sedikit sulit," jelas dia.
Namun untuk pemilik kendaraan listrik yang memiliki kampung halaman dengan jarak di bawah 200 km atau jarak tempuh di bawah enam jam perjalanan, Jusri mengatakan kendaraan listrik masih layaknya untuk digunakan.
Untuk menyikapi kekhawatiran para pengguna kendaraan listrik di Indonesia pada saat mudik lebaran 2023 nanti, Perusahaan Listrik Negara (PLN) telah menyiapkan berbagai kebutuhan untuk memasok daya kendaraan listrik selama perjalanan mudik 2023.
Hingga kini, PLN terus berupaya memperbanyak jumlah SPKLU yang ada di Indonesia. Untuk memudahkan para pemudik dalam menemukan SPKLU milik PLN, mereka bisa mendapatkan informasi melalui aplikasi PLN Mobile melalui fitur Electric Vehicle.
Baca Juga: Kemenhub Luncurkan Buku Digital Berisi Peta Kuliner dan Wisata Jalur Lebaran Pulau Jawa
Berita Terkait
-
Mobil Listrik Terlaris Wuling BinguoEV Turut Mejeng di GJAW 2024
-
Wuling Pesaing Gran Max tapi Elektrik: Mobil "Dual Purpose" Cocok Buat Liburan atau Jualan
-
Game Over untuk Baterai Konvensional? Chery Hadirkan Teknologi Solid-State Berkapasitas Monster
-
VinFast Memulai Pengiriman Mobil Listrik VF 5 di GJAW 2024
-
Chery J6 Mobil Listrik yang Bisa Diajak Off-Road Berdesain Gahar
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Menteri Perdagangan dan Dirut Pertamina Patra Niaga Tinjau SPBU Sleman yang Disegel
-
Deretan Tablet Redmi Terbaru 2024 dan Spesifikasinya
-
Diskon BRImo hingga Cashback Meriahkan OPPO Run 2024
-
Survei Pilkada Kota Semarang: Yoyok-Joss Unggul Tipis atas Agustina-Iswar
-
Jokowi Sampai Turun Gunung ke Semarang, Optimis Luthfi-Yasin Menang di Pilgub Jateng