Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Minggu, 15 Oktober 2023 | 21:24 WIB
Bentrokan dua kelompok massa yang terjadi di Jalan Raya Magelang-Jogja tepatnya di Muntilan, Kabupaten Magelang, Minggu (15/10/2023) menimbulkan kemacetan parah. [Instagram @Magelang_raya]

SuaraJawaTengah.id - Bentrokan dua kelompok massa yang terjadi di Jalan Raya Magelang-Jogja tepatnya di Muntilan, Kabupaten Magelang, Minggu (15/10/2023) menimbulkan kemacetan parah.

Dari informasi yang didapatkan Suarajawatengah.id, kemacetan parah membuat ruas simpang tiga tape ketan, Muntilan ditutup.

Kendaraan dari Sleman atau Yogyakarta menuju Magelang atau Semarang diarahkan ke jalur lain agar kemacetan tak semakin parah.

Sementara kendaraan dari arah Semarang menuju Yogyakarta diarahkan menuju Blondo, Mungkid Magelang.

Baca Juga: PDIP Tahu Jokowi Restui Prabowo di Pilpres 2024, Kini Ketar-ketir Gibran Bakal 'Dibajak' Jadi Cawapres

Dalam video yang diunggah akun Instagram @magelang_raya, bentrokan terjadi antara kelompok massa salah satu partai politik dengan warga.

Tak hanya saling lempar dan serang, bahkan sejumlah sepeda motor ikut dibakar. Kondisi masih mencekam.

Tawuran diduga terjadi antara massa dari GPK (Gerakan Pemuda Kabah) yang merupakan organisasi sayap PPP  dengan massa dari PDIP.

Massa PDIP sebelumnya mengikuti acara Banteng #3 Metu Kandang sebagai dukungan terhadap Ganjar Pranowo di Lapangan Soepardi, Mungkid.

"Personel Polresta Magelang yang berada di lokasi langsung berusaha melerai dan menenangkan kedua belah pihak agar menghentikan bentrok," kata Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu.

Baca Juga: Jadi Hujatan Netizen, Kader PDIP Palembang Anggap Receh Soal Tunjangan Transportasi Dewan Belum Dikembalikan

Semenrara dalam video yang beredar, beberapa orang yang mengenakan atribut partai politik melempari batu ke arah warga lainnya. Bahkan, sejumlah sebuah sepeda motor yang diduga milik salah satu kelompok dibakar di pertigaan Muntilan.

Load More