Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Selasa, 17 Oktober 2023 | 08:29 WIB
Skuad PSIS Semarang pada musim 2023/2024. [Dok PSIS]

SuaraJawaTengah.id - Bos PSIS Semarang, Yoyok Sukawi menyebut kedalaman skuat klubnya musim ini sama-sama bagusnya baik pemain inti maupun cadangan.

Hal itu dia ungkap dalam sebuah obrolan di warung makan yang terekam dalam unggahan video di akun instagramnya.

Dalam video itu, Yoyok Sukawi tengah berbincang-bincang dengan seorang pemuda soal target PSIS Semarang di kompetisi Liga 1 musim 2023/2024.

"Targetnya kita 4 besar, setelah 4 besar nantikan ada semifinal dan final," kata Yoyok Sukawi.

Baca Juga: Ketimbang Hokky Caraka, PSIS Semarang Mending Rekrut Dimas Drajad, Ini Keistimewaannya

Lalu pemuda menanyakan bagaimana siasat Yoyok Sukawi ketika banyaknya pemain PSIS Semarang yang dipanggil ke Timnas Indonesia.

"Untuk mengakali banyak pemain yang dipanggil ke Timnas gimana pak?," ucapnya.

Anggota DPR RI itu langsung merespon untuk mengkali hal itu tidak bisa. Untungnya, dia menyebut kedalaman skuat PSIS Semarang sudah bagus.

"Kalau ngakali nggak bisa. Pemain cadangannya harus setara. Sekarang PSIS ini kan pemainnya sudah setara," balas Yoyok Sukawi.

"Kalau ada yang dipanggil timnas gantinya tetap bagus. Pemain asing juga. Kalau ada yang cedera penggantinya tetap bagus," tambahnya.

Baca Juga: Hokky Caraka Buka Peluang Tinggalkan PSS Sleman, Pindah ke PSIS Semarang?

Namun ungkapan Yoyok Sukawi itu mendapat pertentangan dari suporter PSIS Semarang di kolom komentar. Mereka mengatakan ada beberapa kedalaman skuat yang tidak bisa bersaing.

"Strikermu bos, setara dengan siapa bos? Fortes pas underperform aja tetap nggak bisa diganti karena nggak ada stok pemain. Apalagi kalau dia cidera," tulis akun @endi**.

"Bagus apanya bos, cadanganmu jomplang nggak imbang. Striker Fortes gak ada ganti. Gali, Vitinho, Marukawa gak ada gantinya," ucap akun @akbp**.

"Penyerang dan gelandang serang kalau ada yang underperform, gantinya apakah ada yang setara?," sahut akun @aditya**.

"Strikernya bos yang lokal kurang," tandas akun @fendi**.

Kontributor : Ikhsan

Load More