Meski menjual es teh jumbo seharga Rp2.500, Anin selaku pemilih gerai "Tealive" yang mejeng di Jalan Prof. Dr. Hamka Nomor 102 Ngaliyan mengaku masih meraup untung dari penjualan es teh.
Dalam sehari, rata-rata Anin bisa menjual 200-300 cup. Dari banyaknya jenis minuman varian teh, es teh originallah yang paling dibeli masyarakat.
"Tetap ada untungnya kok mas, nggak terlalu banyak. Tapi lumayanlah," tutur Anin.
Tak jauh dari gerai Anin, Oliv pemilik gerai "Thai Tea" bahkan sampai ikut-ikutan menjual es teh jumbo dengan harga Rp3.000. Awalnya Oliv hanya menjual minuman varian teh asal Thailand.
Baca Juga: Penjual Es Teh di Jogja Raup Rezeki di Tengah Kemarau Panjang, Sehari Bisa Kantongi Rp1,2 Juta
"Kalau usaha tidak mengikuti trend, kita akan tertinggal dong," ucap perempuan berusia 26 tahun tersebut.
Menurut Oliv, fenomena banyaknya gerai es teh jumbo di pinggir jalan berhasil mengalahkan keviralan gerai Mixue yang berhasil buka dimana-mana. Sehingga hal tersebut patut dibanggakan.
"Walau jarak antar gerai es teh jumbo deket-deket, tetap laku semua. Di Ngaliyan dalam waktu singkat sudah ada puluhan gerai es teh jumbo, tapi Mixue baru dua," katanya sembari tertawa.
Perempuan asal Pati ini mengaku tidak khawatir fenomena es teh jumbo berumur pendek. Sebab es teh banyak disukai masyarakat dan harganya pun relatif murah.
"Saya yakin nggak bakal seperti es kepal millo. Harganya lumayan juga kan, jadi orang-orang hanya sekedar nyoba aja," tandasnya.
Baca Juga: Kisah Masjid Kyai Sholeh Darat: Saksi Paripurna Ulama-ulama Besar Belajar Mengaji
Sama seperti Anin, es teh jumbo buatan Oliv dalam sehari laku 200-300 cup. Meski keuntungannya sangat tipis, bagi Oliv paling penting usahanya terus berjalan.
Berita Terkait
-
Es Teh atau Teh Hangat? Pilihan Terbaik untuk Berbuka Puasa
-
Meriahnya Kirab Budaya Dugderan Sambut Ramadan di Semarang
-
Korupsi Meja Kursi SD, Wali Kota Semarang dan Suami Diciduk KPK
-
Dibui Bareng Suami Gegara Korupsi, Mbak Ita Raih Upeti Rp2,4 M dari Iuran Sukarela Pegawai Bapenda Semarang
-
Ditahan KPK, Ini Potret Mbak Ita dan Suami Pakai Rompi Oranye dan Tangan Diborgol
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Sosok Widi Hartoto Corsec Bank BJB Tersangka Kasus Korupsi Iklan, Punya Harta Miliaran Rupiah
-
Kembali Difitnah Soal Kirim Utusan ke PDIP, Jokowi: Diam dan Senyumin Aja
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
-
Komunitas Milenial Bergerak Sukses Gelar Aksi Sosial BERMANJA di Yogyakarta
-
Emas Antam Tembus Harga Tertinggi Sepanjang Masa Hari Ini, Jadi Rp1.742.000/Gram
Terkini
-
BRI Peduli Salurkan 5.000 Paket Sembako untuk Warga Grobogan
-
Semarang Jadi Tuan Rumah Pembuka Superchallenge Super Prix 2025
-
BRI Purwodadi Bagi-bagi Takjil, Wujud Kepedulian di Bulan Ramadan
-
Berkat Program Speling, Banyak Penyakit Terdeteksi Secara Dini
-
BRI Peduli Bagikan 1.500 Paket Sembako untuk Warga Jatingaleh