SuaraJawaTengah.id - Dari visi dan misi yang diajukan oleh pasangan calon (paslon) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka untuk Pemilihan Presiden 2024, ada satu aspek yang menarik perhatian, yakni sebuah konsep ekonomi hijau (green economy).
Namun, apa sebenarnya arti dari konsep ini? Melansir dokumen visi-misi Prabowo-Gibran, Jumat (15/12/2023), ekonomi hijau versi mereka adalah menerapkan seluruh prinsip yang terkandung dalam kategori ekonomi hijau di berbagai sektor di Indonesia, melibatkan seluruh masyarakat.
Prabowo-Gibran juga akan memastikan keberlanjutan dan pelestarian lingkungan hidup di Indonesia menjadi prioritas utama kebijakan mereka.
"Dalam upaya pembangunan dan peningkatan ekonomi negara, kepastian keberlanjutan dan pelestarian lingkungan hidup menjadi prioritas utama untuk menjamin generasi mendatang dapat hidup sehat dan nyaman,
tulis dokumen itu.
Ekonomi hijau sendiri merujuk pada suatu program ekonomi yang berfokus pada perlindungan lingkungan. Dengan kata lain, program ini bertujuan untuk menjaga atau bahkan meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia tanpa menghasilkan dampak berlebihan terhadap emisi gas rumah kaca.
Terdapat tiga program utama dalam konsep ekonomi hijau yang diajukan. Ini meliputi transisi dari bahan bakar fosil, peningkatan efisiensi energi, dan upaya mitigasi perubahan iklim.
Dari ketiga program utama tersebut, tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya beralih dari bahan bakar fosil ke bahan bakar non-fosil.
Langkah ini akan membantu mengurangi emisi karbon, memperkuat kebijakan mitigasi perubahan iklim di dalam negeri, dan mempromosikan pembangunan ekonomi berkelanjutan.
Dalam dokumen program yang diserahkan oleh pasangan capres-cawapres Prabowo-Gibran, terdapat berbagai program yang berfokus pada pembangunan ekonomi.
Baca Juga: Peneliti Senior LSJ Komentari Sikap Legowo Prabowo Subianto, Bentuk Seorang Nasionalis?
Ini termasuk upaya memperkuat sistem pertahanan dan keamanan negara serta mendorong kemandirian bangsa dalam hal swasembada pangan, energi, air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau, dan ekonomi biru.
Terutama dalam program energi hijau, ada lima rencana yang menjadi fokus mereka jika terpilih sebagai presiden dan wakil presiden RI periode 2024-2029. Rencana pertama adalah akselerasi dekarbonisasi untuk mencapai target emisi nol bersih.
Rencana kedua adalah pengembangan ekosistem yang mendukung pemanfaatan sumber daya alam yang terkait dengan penyerapan karbon dan offset karbon.
Rencana ketiga adalah melanjutkan program pensiun pembangkit listrik tenaga uap berdasarkan prinsip keadilan.
Rencana keempat adalah melanjutkan program biodiesel dan bio-avtur dari kelapa sawit, serta mengembangkan bioetanol dari singkong dan tebu untuk mencapai swasembada gula.
Rencana kelima adalah mengembangkan sumber energi hijau alternatif, termasuk energi air, angin, matahari, dan panas bumi.
Sebelumnya, dalam pidato pertamanya sebagai cawapres Prabowo di Indonesia Arena pada 25 Oktober, Gibran telah menyampaikan visi dan misi mereka.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota
-
Bukan Cuma Sepak Bola! Intip Keseruan dan Kekompakan Jurnalis Semarang di Tiba Tiba Badminton 2025
-
7 Jalur Trek Lari di Purwokerto, Syahdyu untuk Melepas Penat dan Menjaga Kebugaran