Budi Arista Romadhoni
Rabu, 31 Januari 2024 | 06:57 WIB
Kampanye akbar pasangan Capres-Cawapres nomor urut dua, Prabowo-Gibran di Semarang, Jawa Tengah. (Suara.com/Novian).

Pemilih yang merasa tidak puas terhadap kebijakan Jokowi cenderung mendukung Anies-Muhaimin yang terus menggaungkan perubahan.

“Namun rendahnya persentase yang tidak puas membuat marjin dukungan terhadap paslon 01 jadi terbatas. Sulit bagi Anies-Muhaimin untuk bisa menaikkan elektabilitas lebih tinggi lagi, demikian pula dengan Ganjar-Mahfud,” tuturnya.

Alhasil, jika peta kontestasi tidak berubah hingga pencoblosan, Pilpres 14 Februari dimenangkan oleh Prabowo-Gibran.

Survei elektabilitas pasangan capres-cawapres versi Data Riset Analitika. [ANTARA/HO-Data Riset Analitika]

Survei Data Riset Analitika dilakukan pada 20-25 Januari 2024, secara tatap muka kepada 1200 responden mewakili 38 provinsi. Metode survei adalah multistage random sampling, dengan margin of error sekitar 2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan tiga peserta Pilpres 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md nomor urut 3.

Masa kampanye berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Setelah masa kampanye, ada masa tenang pada 11-13 Februari 2024. Kemudian, jadwal pemungutan suara Pemilu 2024 berlangsung serentak pada 14 Februari 2024.

Load More