SuaraJawaTengah.id - Perolehan suara pasangan Ganjar-Mahfud kalah cukup jauh oleh pasangan Prabowo-Gibran di Kota Semarang. Padahal ibu kota Jawa Tengah itu dikenal sebagai kandang banteng.
Seperti diketahui berdasarkan real count KPU yang dihitung pada tanggal 15 Februari 2024 pukul 17.38 WIB untuk wilayah Kota Semarang pasangan Ganjar-Mahfud hanya memperoleh suara 37,6 persen.
Sementara Prabowo-Gibran unggul dengan peroleh suara mencapai 48,31 persen. Untuk pasangan Anies-Muhaimin mendapatkan suara 14,09 persen.
Ketua DPC PDIP Kota Semarang, Hendrar Prihadi sudah mengakui kemenangan pasangan Prabowo-Gibran di wilayahnya.
Baca Juga: Beruntung Pindah, Suara Ganjar Pranowo di TPS Asal Anyep, Kalah Sama Prabowo-Gibran
Lelaki yang akrab Hendi itu mengatakan pihaknya sudah berusaha keras untuk memenangkan Ganjar-Mafud. Sejumlah kegiatan sudah berjalan sesuai rencana.
"Untuk pilpres (PDIP) kalah dari 02," ucapnya saat dikonfirmasi Suara.com, Kamis (15/2/24).
Sejauh ini mantan Wali Kota Semarang tersebut belum mengetahui secara keseluruhan mengapa Ganjar-Mahfud bisa kalah di kandang banteng.
"Kita sudah berusaha maksimal, tapi hasilnya tidak sesuai harapan," imbuhnya.
Dalam waktu dekatnya, Hendi beserta pengurus DPC PDIP Kota Semarang akan melakukan pertemuan untuk mengevalusi kekalahan Ganjar-Mahfud
Baca Juga: Ganjar Pranowo Perkasa di TPS Sendiri, Ini Rincian Hasil Pemungutan Suaranya
"Ke depannya akan kita evaluasi," pungkasnya secara singkat.
Kontributor : Ikhsan
Berita Terkait
-
Ahmad Basarah Ungkap Cerita Gagalnya Anies Diusung PDIP di Pilkada Jakarta, Padahal Sudah Sepakat dengan PKB
-
Jubir PDIP Sebut Ada Kepanikan, Ganjar Singgung Efek Jokowi Kampanye di Purwokerto
-
Kaesang Sebut Jateng Merah PSI, Lebih Berkuasa Siapa Dibanding PDIP?
-
Aroma Pilpres di Pilkada: PDIP Bertarung Melawan Bayang-Bayang Jokowi
-
Legislator PDIP Pesimistis DPR Bisa jadi Oposisi Rezim Prabowo, Wakil Rektor UGM Ingatkan Hal Ini
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Paser: Polda Kaltim Buru Pelaku, JATAM Desak Cabut Izin PT MCM
-
276 Kegiatan Kampanye Tercatat di Kaltim, Reses DPRD Jadi Sorotan Bawaslu
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
Terkini
-
Dukungan Jokowi dan Prabowo Tak Mampu Dongkrak Elektabilitas Luthfi-Yasin? Ini Hasil Survei SMRC
-
Semarang Diperkirakan Hujan Ringan, Warga Diminta Tetap Waspada
-
Pentingnya Sanitasi Dasar untuk Kesejahteraan Warga Jawa Tengah
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Purwokerto: Trik Manfaatkan AI Untuk Sumber Pendapatan Baru
-
Produktivitas Sumur Tua Melejit, BUMD Blora Hasilkan 410.000 Liter Minyak!