SuaraJawaTengah.id - PSIS Semarang menyia-nyiakan peluang bermain di babak Championship Series 2023-2024 setelah dikalahkan Persija Jakarta di laga terakhir.
Di pertandingan penentu kemarin, Laskar Mahesa Jenar unggul terlebih dahulu lewat gol Fredyan Wahyu di menit ke-64. Sayangnya, pertahanan PSIS Semarang bisa dibobol dua kali oleh Marco Simic dan M Gajos.
Buntut kelalahan tersebut, tim asuhan Gilbert Agius harus puas mengakhiri kompetisi Liga 1 di posisi keenam dan gagal lolos ke Championship Series.
Lalu bagaimana performa PSIS Semarang sepanjang keikutsertaan mereka di Liga 1 sejak promosi pada tahun 2017 silam?
Baca Juga: PSIS Semarang Bisa Saja Gagal Masuk 4 Besar, Ini Hitung-hitungannya
Setelah tujuh musim konsisten bermain di kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Performa PSIS Semarang pasang surut, klub ibu kota Jawa Tengah bahkan kesulitan untuk sekedar finis di posisi 4 besar.
Berikut ini SuaraJawaTengah.id sajikan rangkuman perjalanan PSIS Semarang dari musim ke musim sejak promosi tahun 2017.
1. Musim 2018/2019
Debut PSIS Semarang kembali merasakan atmosfer kompetisi tertinggi tanah air tidak terlalu mengesankan. Mereka mengakhiri musim 2018/2019 di peringkat ke-10 dengan catatan 13 kali menang, 7 kali seri, 14 kekalahan. Catatan lainnya PSIS Semarang kemasukkan 42 gol dan hanya memasukkan gol sebanyak 39.
2. Musim 2019/2020
Baca Juga: Belum Bisa Tembus 4 Besar, PSIS Semarang Bakal Berjuang Sampai Akhir Saat Lawan Persija
Alih-alih bisa memperbaiki posisi klasemen, musim kedua PSIS Semarang sangat mengecewakan. Bahkan mereka terbenam di peringkat ke-14 klasemen akhir musim 2019/2020. Dari 34 pertandingan yang telah dilakoni PSIS Semarang mencatatan kemenangan sebanyak 12 kali, 7 kali seri dan sisanya kalah.
3. Musim 2020/2021
Di musim ketiga PSIS Semarang berlaga di kompetisi tanah air terpaksa dihentikan karena seluruh dunia termasuk Indonesia dihantam pandemi Covid-19.
4. Musim 2021/2022
Barulah di musim keempat keikutsertaan PSIS Semarang mulai unjuk gigi. Di musim 2021/2022 Laskar Mahesa Jenar mampu finis di peringkat ke-7 dengan catatan 11 kali menang, 13 kali seri dan 10 kali kalah. Catatan lainnya mereka kemasukkan 34 gol dan memasukkan 35 gol.
5. Musim 2022/2023
Di musim berikutnya 2022/2023 PSIS Semarang gagal mempertahankan performa impresifnya. Bahkan mereka mengalami penurunan drastis dengan finis di peringkat ke-13. Di musim tersebut, PSIS Semarang meraih 12 kali menang, 5 kali seri dan 17 kali kalah.
6. Musim 2023/2024
Meski gagal lolos ke Championship Series, perjalanan PSIS Semarang musim 2023/2024 cukup berkesan. Mereka sempat menguasai puncak klasemen selama beberapa pekan di putaran pertama.
Sayangnya memasuki putaran kedua, performa PSIS Semarang sering naik turun. Hingga mengakhiri kompetisi Liga 1 di peringkat ke-6.
Begitulah gambaran perjalanan PSIS Semarang selama tujuh musim tampil di kompetisi teratas sepak bola Indonesia. Semoga di musim berikutnya ada evaluasi agar PSIS Semarang bisa terus bersaing dan mampu memperbaiki posisi klasemen.
Kontributor : Ikhsan
Berita Terkait
-
Persib Resmi Ajukan Perubahan Jadwal Lawan Bali United, Manajemen: Semoga Dikabulkan
-
BRI Liga 1: PSS Sleman Jalani Laga Uji Coba, Ini Tujuan Mazola Junior
-
Here We Go! Klub Liga 1 Nyatakan Sanggup Gaji Pratama Arhan
-
Madura United Sambut Jeda Liga dengan Hasil Negatif, Ini Kata Paulo Meneses
-
David da Silva Nyaris Cetak Rekor, Siap Antar Persib Bandung Kembali Juara?
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Superco Superfest: 36 Tim Bertarung, Cari Bibit Unggul Sepak Bola Nasional!
-
Akhirnya Punya WC, Buruh Semarang Ini Tak Perlu Lagi Buang Hajat di Sungai
-
Dukungan Jokowi dan Prabowo Tak Mampu Dongkrak Elektabilitas Luthfi-Yasin? Ini Hasil Survei SMRC
-
Semarang Diperkirakan Hujan Ringan, Warga Diminta Tetap Waspada
-
Pentingnya Sanitasi Dasar untuk Kesejahteraan Warga Jawa Tengah