SuaraJawaTengah.id - Pengangguran masih harus menjadi masalah serius yang harus segera dituntaskan oleh pemerintah. Di Jawa Tengah misalnya, orang yang belum memiliki pekerjaan masih mencapai 4,39 persen.
Hal itu berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah. Tingkat pengangguran terbuka di provinsi ini pada Februari 2024 mencapai 4,39 persen, turun 0,85 persen di banding Februari 2023.
"Hal ini berarti, dari 100 orang angkatan kerja, ditemukan empat orang yang menganggur," kata Kepala BPS Jawa Tengah Dadang Hardiwan dalam siaran pers di semarang yang dikutip pada Selasa (7/5/2024).
Ia menjelaskan tingkat pengangguran terbuka merupakan indikator yang digunakan untuk mengukur tenaga kerja yang tidak terserap oleh pasar.
"Angka ini juga sebagai indikator kurang termanfaatkannya pasokan tenaga kerja suatu daerah," katanya.
Ia menuturkan tren pengangguran mengalami terus penurunan sejak 2022.
Ia menjelaskan jika dilihat dari tempat tinggalnya, pengangguran di wilayah perkotaan yang mencapai 5,02 persen, lebih tinggi dibanding di wilayah perdesaan.
Adapun jika dilihat dari tingkat pendidikannya, lanjut dia, tamatan SMK masih mendominasi pengangguran di Jawa Tengah.
Menurut dia, jumlah angkatan kerja di Jawa Tengah hingga Februari 2024 tercatat mencapai 21,35 juta orang.
Baca Juga: Keamanan Wilayah di Jawa Tengah Dinilai Kondusif, Investor Terus Berdatangan
Dari jumlah tersebut, lanjut dia, penduduk yang bekerja tercatat mencapai 20,31 juta orang.
Ia menambahkan sektor pertanian masih mendominasi lapangan pekerjaan utama penduduk bekerja di Jawa Tengah dengan jumlah mencapai 5,78 juta orang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
-
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Kirim 29 AMT untuk Pemulihan Suplai di Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota