SuaraJawaTengah.id - Kontrak kerja PSIS Semarang dan Evan Dimas selama masa peminjaman selama setengah musim telah berakhir.
Sebelumnya Evan Dimas dipinjam PSIS dari Arema FC pada bursa transfer paruh musim silam.
Setelah kompetisi selesai, maka hubungan kerja sama antara PSIS dan Evan Dimas terakhir.
Manajemen PSIS pun mengucapkan terima kasih atas dedikasi Evan Dimas selama membela PSIS di putaran kedua BRI Liga 1 2023/24.
"Kami atas manajemen PSIS mengucapkan terima kasih atas dedikasi Evan Dimas di putaran kedua Liga 1 kemarin. Semoga Evan sukses di perjalanan selanjutnya dan terus berkarya di sepak bola," ujar Chief Executive Officer (CEO) PSIS, Yoyok Sukawi pada Jumat (24/5/2024).
Selama membela PSIS, Evan Dimas telah mencatatkan delapan penampilan dan mencetak satu gol saat menghadapi Persik Kediri.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
7 Mobil Matic Irit, Bandel, dan Minim Drama Buat Dipakai Harian
-
BRI Purwodadi Salurkan 1000 Paket Sembako di Grobogan, Sasar Warga Kurang Mampu Desa Pengkol
-
Rafinha Merapat ke PSIS: Strategi Jitu Laskar Mahesa Jenar Perkuat Lini Depan
-
5 Ciri Mobil Bekas yang Sebaiknya Tidak Dibeli Meski Harganya Menggiurkan
-
Tahun Pertama Pimpin Jateng, Rapor Kinerja Ahmad Luthfi Diapresiasi Budayawan