Budi Arista Romadhoni
Selasa, 25 Juni 2024 | 15:00 WIB
Deputi Direksi Wilayah VI BPJS Kesehatan, Mulyo Wibowo. [Suara.com/Budi Arista Romadhoni]

Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno menyampaikan, Program JKN yang diselenggarakan BPJS Kesehatan menjadi salah satu upaya penanganan kemiskinan sehingga jaminan kesehatan merupakan layanan dasar yang harus dimiliki oleh masyarakat.

Pihaknya memastikan jika pemerintah daerah terus berkomitmen memberikan jaminan kesehatan kepada masyarakat Jawa Tengah.

“Jaminan kesehatan itu sangat penting karena sakit datangnya tidak bisa diprediksi. Dengan mempunyai jaminan kesehatan maka ketika sakit datang kita sudah tidak khawatir soal biaya,” katanya.

Dia sepakat jika penyelenggaraan Program JKN ini tidak hanya dari sisi pemerintah saja tetapi membutuhkan kolaborasi dari semua pihak sehingga program ini berjalan lebih optimal.

Apalagi untuk di wilayah Jawa Tengah, cakupan kepesertaan JKN sudah cukup tinggi dan selaras dengan peningkatan kualitas mutu layanan.

“Capaian kepesertaan saat ini harus tetap dijaga dan ditingkatkan, termasuk dalam hal kepatuhan pembayaran iurannya. Kualitas penyelenggaraan JKN di Jawa Tengah jangan sampai menurun,” tegas Sumarno

Load More