SuaraJawaTengah.id - Menyaksikan buah hatinya yang ditusuk oleh mantan menantu seakan seperti mimpi buruk bagi ibu korban. Sang ibu pun jadi saksi pembunuhan terhadap anak kandungnya.
Korban yang berinisial KN warga Dusun Krajan, Desa Sawangan, Punggelan, Banjarnegara tewas ditangan pria yang dulu sempat jadi suaminya.
Yang lebih menyayat hati, kejadian itu disaksikan oleh ibu korban di lokasi kejadian perkara (TKP) ketika subuh, Rabu (10/7/2024).
"Kemureb getihe akeh banget lah, ya wong anak tak rumat kawit biyen, (Anakku tengkurap darahnya banyak sekali)," kata ibu korban yang masih syok sambil memperagakan dan menangis.
Didampingi oleh petugas medis, ibu korban masih belum stabil pasca kejadian. Ia masih teringat kejadian mengerikan yang merenggut nyawa anaknya.
"Nyong karo nutupi nang kene (menunjukkan bagian dada) sing bekas ditusuk (saya sambil nutupi (bagian dada) yang bekas ditusuk," jelasnya sambil ditenangkan oleh petugas medis.
Ia masih tak menyangka jika anaknya tewas dibunuh dengan cara ditusuk.
"Aku sing nglindungi anakku sembarang gemiyen, anakku mati ditusuk (Aku yang melindunginya dari dulu, anakku meninggal ditusuk," teriak ibu korban.
Kadus Krajan, Muthohirin menjelaskan, kondisi ibu korban masih belum sadar pasca kejadian.
Baca Juga: Penyewa Mobil Kasus Sukolilo Masih Misteri, Inisial RP Diduga Gunakan Identitas Palsu
"Ibunya masih belum sadar (syok) tapi kalau dari informasi, ibunya sempat memberi minum korban," kata dia.
Tak hanya sekali, Muthohirin menyebut jika korban ditusuk lagi setelah mencoba menyelamatkan diri.
"Katanya, setelah ditusuk (korban) lari kesini, bilang ke ibunya keluar darah banyak. Ibunya kemudian memberi minum. Katanya disini juga ditusuk lagi. Terjatuh disini (teras samping)," ungkap dia.
Usai melakukan aksinya, pelaku diketahui melarikan diri ke tempat temannya yang tak jauh dari TKP.
"Pelaku biasanya ditempat temannya. Dia larinya kesitu. Nggak ada perlawanan. Temannya tidak tahu jika pelaku telah melakukan pembunuhan. Petugas langsung melakukan penangkapan. Pemilik rumah baru tahu jika dia itu telah melakukan pembunuhan saat penangkapan," paparnya.
Kontributor : Citra Ningsih
Berita Terkait
-
Misteri Kematian Vina dan Eki, Pengacara Saka Tatal: Masih Tanda Tanya, Tak Ada Bukti Kuat Pemerkosaan atau Pembunuhan
-
Gelar Cooking with Heart, Panasonic ajak Keluarga Indonesia Rayakan Hari Ibu Lebih Bermakna
-
Dialami oleh Kiky Saputri, Kenapa Pusar Jadi Bau saat Hamil?
-
Viral Kencingi Muka Wanita Diduga Ibunya, Pemuda Ini Dikecam Netizen karena Dicap Durhaka: Kelakuannya Ngalahin Iblis
-
Review Buku Milk Cotton and the Gang: Berbakti Menjelang Ajal Menjemput
Terpopuler
- Gus Miftah Malu Lihat Ceramah Ustaz Maulana di TV: Gak Pantas Dakwah Pecicilan!
- Akhirnya Menang Lawan Timnas Indonesia, Kiper Vietnam: Bukan Skuad Terkuat, Fisik Mereka...
- Shin Tae-yong: Elkan Baggott Bisa Jadi Tumpuan Pertahanan Kami
- Staf Gibran Gusur Jemaah Lain di Masjid Demi Wapres Salat di Saf Depan, Buya Yahya: Haram!
- Gibran Diteriaki Fufufafa saat Datangi Lokasi Kebakaran, Auto Kena Tegur Aparat
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 8 Jutaan dari Berbagai Merek, Terbaik Desember 2024
-
Dituntut 12 Tahun Bui, Harvey Moeis ke Sandra Dewi: Titip Anak-anak, Papa Bukan Koruptor
-
Pertumbuhan Ekonomi 2025 Terancam Stagnasi, Kebijakan Pajak Prabowo Jadi Kendala Utama
-
Satu Bulan Tanpa Kepastian, KMS Kembali Gelar Aksi untuk Kasus Pembunuhan Brutal di Paser
-
Salahkan Media, Natalius Pigai Ngaku Tak Tahu Soal Konflik Tambang dan Masyarakat Adat di Paser: Gimana Kita Bisa Tahu?
Terkini
-
BMKG Peringatkan Wisatawan: Waspadai Gelombang Tinggi di Pantai Selatan Jawa
-
Hari Ibu: Mengapa Ibu Disebut 3 Kali oleh Rasulullah? Ini Alasannya!
-
Kenapa Kudus Kaya dengan Kuliner Daging Kerbau? Ini Alasannya
-
Mengenal Mgr Soegijapranata, Uskup Agung Pribumi Pertama di Indonesia
-
7 Cara Kreatif Merayakan Momen Hari Ibu di Rumah