Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Sabtu, 13 Juli 2024 | 05:29 WIB
Bakal calon Gubernur Jawa Tengah Eko Suwarni meminta restu Habib Luthfi jelang Pilkada Jateng pada Jumat (12/7/2024). [Istimewa]

SuaraJawaTengah.id - Bakal calon Gubernur Jawa Tengah Eko Suwarni meminta restu dari anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Habib Luthfi, untuk bertarung dari Pilkada Jawa Tengah 2024.

"Berkunjung ke rumah Habib di Pekalongan untuk meminta restu," kata Jaksa Utama di Kejaksaan Agung saat dihubungi di Semarang, Jumat (12/7/2024).

Dalam kunjungan yang bertepatan dengan peringatan 40 hari meninggalnya istri Habib Luthfi, almarhum Syarifah Salma, kata dia, ulama kharismatik tersebut memberikan restu untuk maju dalam pesta demokrasi untuk memilih orang nomor satu di Jawa Tengah itu.

Eko mengatakan, Habib Luthfi juga menitipkan sejumlah pesan dalam berjuang menuju pencalonan di pilkada nanti.

Baca Juga: Sentil Masalah Kompleks di Jawa Tengah, Kaesang Pangarep Siap Jadi Pemimpin?

"Habib berpesan jangan kecil hati, lanjut terus," katanya.

Menurut dia, habib juga berpesan agar perjuangan menuju pemklihan gubernur tersebut harus dimulai dari bawah.

"Jangan terpancing informasi-informasi agar jangan sampai 'digoreng-goreng' di masyarakat," tambahnya.

Jaksa yang telah lebih dari 30 tahun  mengabdi sebagai aparat penegak hukum tersebut juga menerima sebotol air yang telah diberi doa oleh Habib Luthfi sebagai bekal dalam perjuangan menuju pemimpin Jawa Tengah nanti.

Jaksa Utama di Kejaksaan Agung, Eko Suwarni, menjadi sosok perempuan yang siap bersaing sebagai kandidat calon gubernur dalam Pemilihan Kepala Daerah Jawa Tengah 2024.

Baca Juga: Daftar 5 Besar Hasil Survei Pilkada Solo 2024: Didominasi Tokoh Muda, Gusti Bhre hingga Ketua Kadin

Jaksa yang saat ini ditugaskan untuk membantu di Kementerian PUPR tersebut menghabiskan sebagian besar karirnya sebagai aparat penegak hukum di wilayah Jawa Tengah.

Perempuan kelahiran Cilacap tersebut siap mewujudkan Jawa Tengah yang adil, makmur, dan sejahtera melalui pemerataan pembangunan yang berkeadilan sosial.

Load More