SuaraJawaTengah.id - Pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jawa Tengah menjadi perhatian publik. Peta politik pun bakal berubah usai pelantikan Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah Sudaryono sebagai Wakil Menteri Pertanian.
Analis Komunikasi Politik Hendri Satrio menduga pengangkatan Sudaryono merupakan upaya mengamankan Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol.Ahmad Luthfi atau Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dalam Pilgub Jawa Tengah.
"Gerak cepat Presiden Joko Widodo mengamankan jagoannya," kata Hendri dikutip dari ANTARA di Semarang, Jumat (19/7/2024).
Menurut dia, Sudaryono memang orang dekat Presiden Terpilih Prabowo Subianto yang sudah lama disiapkan dan menjadi calon kuat di Pilgub Jawa Tengah.
Baca Juga: Waspada! Suhu Dingin Ekstrem Mengancam Jawa Tengah, Ini Dampaknya bagi Kesehatan
"Jadi sekarang kemungkinan Pak Luthfi sendirian," kata pendiri Lembaga Survei KedaiKOPI tersebut.
Meski demikian, menurut jenderal bintang dua tersebut juga "deg-degan" kalau Kaesang batal di Jakarta dan maju di Jawa Tengah.
Calon gubernur lain yang seharusnya juga maju, kata dia, yakni kandidat yang diusung oleh PDIP.
"PDIP harus mencalonkan dan bertempur di Jawa Tengah," katanya.
Pada pilkada kali ini, menurut dia, PDIP akan menghadapi dua rezim sekaligus.
Baca Juga: Bikin Geram! Residivis di Semarang Tembak Kucing Pakai Airsoft Gun Gara-gara Kotoran
"Yang satu rezim yang dia besarkan, yang lain rezim yang baru tapi ingin besar," katanya.
Sementara Wakil Ketua Dewan Pers Agung Darmajaya mengatakan pers bertanggungjawab dalam menyebarkan informasi sebelum, saat, dan sesudah pilkada.
"Pers memberi gambaran dan informasi tentang bakal calon kepala daerah yang akan maju dalam pilkada," katanya.
Kesuksesan Pemilu 2024 lalu, lanjut dia, bukan semata keberhasilan penyelenggara pemilu, namun juga pers yang berkolaborasi dengan berbagai pihak.
Berita Terkait
-
Mirip Cappadocia, Begini Kemeriahan Festival Balon Udara di Pekalongan
-
Penegak Hukum Didesak Ungkap Aktor Intelektual di Balik Kericuhan Pilkada Puncak Jaya
-
Bentrokan Akibat Pilkada Puncak Jaya Masih Terjadi, Pakar: Akan Ganggu Pemerintahan Daerah
-
Riau Jadi Provinsi Kedua Tertinggi Terjadi PHK
-
Pilkada yang Bertaruh Nyawa: KPU hingga DPR Disorot soal Konflik Berdarah di Puncak Jaya
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
THR Lebaran 2025 Jadi Mimpi Buruk: Ratusan Pekerja Jateng Gigit Jari, Sritex Terseret!
-
10 April 2025, Saatnya Pemegang Saham Dapat Dividen Rp31,4 Triliun dari BBRI
-
Mudik Lebaran 2025: Pertamax Jadi Andalan Pemudik, Konsumsi Naik 77 Persen
-
Jawa Tengah Ketiban Durian Runtuh! Gubernur Luthfi Gandeng DPR RI untuk Kucuran Dana Pusat
-
Perajin Mutiara Asal Lombok Go International, Bukti Komitmen BRI UMKM EXPO(RT) 2025 Atas Karya Lokal