SuaraJawaTengah.id - Tim Search and Rescue (SAR) gabungan yang dipimpin oleh Basarnas Cilacap terus melakukan pencarian terhadap tiga remaja yang hilang setelah tenggelam di Pantai Wagir Indah, Cilacap, pada Selasa (1/10/2024). Hingga Rabu (2/10/2024), upaya pencarian terus dilakukan dengan berbagai metode penyisiran di darat dan laut.
Kepala Basarnas Cilacap, M Abdullah, mengungkapkan bahwa tim SAR dibagi menjadi tiga unit pencarian (Search and Rescue Unit/SRU) untuk memaksimalkan operasi.
"SRU 1 melakukan penyisiran di laut dengan area pencarian seluas 4 Nautical Mile (NM) persegi menggunakan perahu karet Rigid Inflatable Boat (RIB), sementara SRU 2 menyisir area seluas 1 NM persegi dengan perahu LCR. Tim darat (SRU 3) menyisir sejauh 1 kilometer ke arah barat dan timur di sepanjang pantai," jelasnya.
Meskipun sudah melakukan pencarian intensif hingga pukul 11.00 WIB, belum ada tanda-tanda keberadaan ketiga remaja yang hilang, yakni Arjuna (14), Reza (14), dan Wawan (14). Sebelumnya, keempat remaja dari Desa Karangturi Wetan, Kroya, sempat terseret ombak saat mandi di pantai.
Satu dari mereka, Amin (14), berhasil menyelamatkan diri, namun tiga lainnya masih dalam pencarian. Rofi (14), remaja kelima dalam kelompok tersebut, hanya bermain di darat sehingga selamat dari kejadian tragis ini.
Di tengah pencarian yang berlangsung, BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap mengeluarkan peringatan dini terkait potensi gelombang tinggi yang bisa mencapai 4 meter di Samudra Hindia, khususnya di wilayah selatan Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Kepala Kelompok Teknisi BMKG, Teguh Wardoyo, menjelaskan bahwa gelombang tinggi ini dipicu oleh pola angin dari arah timur hingga tenggara dengan kecepatan mencapai 25 knot.
BMKG mengimbau masyarakat, termasuk para wisatawan, untuk tidak mandi atau bermain air di pantai yang terhubung langsung dengan Samudra Hindia, mengingat potensi gelombang tinggi yang berbahaya.
Selain itu, pengguna jasa kelautan juga diminta waspada terhadap risiko keselamatan pelayaran akibat kondisi gelombang yang tidak bersahabat.
Baca Juga: Pertamina Patra Niaga JBT Setor Pajak Rp42,1M di Kabupaten Cilacap
Upaya pencarian terus berlanjut, dengan harapan ketiga remaja yang hilang dapat segera ditemukan. Masyarakat di sekitar Pantai Wagir Indah juga diingatkan untuk berhati-hati dan mengikuti arahan pihak berwenang selama proses pencarian dan peringatan cuaca buruk berlangsung.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota
-
Bukan Cuma Sepak Bola! Intip Keseruan dan Kekompakan Jurnalis Semarang di Tiba Tiba Badminton 2025
-
7 Jalur Trek Lari di Purwokerto, Syahdyu untuk Melepas Penat dan Menjaga Kebugaran