SuaraJawaTengah.id - Prestasi gemilang diraih tim para balap sepeda Jawa Tengah (Jateng) di hari kedua Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII/2024 Solo.
Dalam adu kebut di Velodrome Stadion Manahan, Selasa (7/10/2024), Jateng menyapu bersih enam medali emas yang diperlombakan.
"Hasil ini luar bisa bagi kami dan di luar target awal yakni empat medali emas di hari kedua. Benar-benar membanggakan," kata pelatih para balap sepeda Jateng, Dr Abdul Aziz Purnomo Shidiq dilansir dari laman NPCI Jateng.
Emas pertama diraih dari nomor TT 1.000 Meter WB lewat Vanza Miftahul Jannah dan pilot Ni’Mal Maghfiroh dengan catatan waktu 01.14 menit. Mereka mengalahkan dua wakil Jateng lainnya yakni Zulaika-Mayla Aida Dwi (perak) dan Agistia-Alfia Desty Musafri (perunggu).
Lalu emas juga datang dari Mistiyah di nomor TT 500 Meter WC 1-5 dengan catatan waktu 00.46 detik, mengalahkan Dede Siti Hajah (Jawa Barat) dengan silisih waktu lima detik.
Eva Varianto dengan pilot Diwan Fiar Pradana juga menyabet emas dari nomor TT 1.000 Meter MB dengan catatan waktu 01.07 menit. Mengalahkan wakil Jawa Barat, RD Muhammad Fathurahman-Mufti Fadilah (perak) dan Sendy Riswandi-Jeli Dorisman (perunggu).
M Habib Sholeh juga turut menyumbang medali emas dari nomor TT 1.000 Meter MCI-3 dengan catatan waktu 1.19 menit, mengalahkan dua wakil Jateng lainnya yakni Slamet Kardiman dan Yoppi Ardian.
Lalu medali emas kelima disumbangan pebalap Iwan Susanto dari nomor Individual Pursuit 4.000 Meter MC4 dengan catatan waktu 5 menit 55 detik. Dia mengalahkan Hariyanto yang juga dari Jawa Tengah dengan waktu 6 menit 33 detik.
Sementara medali emas terakhir disumbangkan Anwar Annaja dari nomor Individual Pursuit 4.000 Meter MC5 usai melewatkan persaingat sengi mengalahkan wakil Jawa Barat Dennan Ramadhan dengan catatan waktu 5 menit 31 detik.
Baca Juga: Jateng Ketiban Untung, 21 Perusahaan Masuk KIT Batang, Nilai Investasi Rp16 Triliun
“Memang ada dua nomor yang melebihi ekspektasi kami yakni Anwar Annaja dan Eka Varianto yang justru ikut menyumbang medali emas,” jelas dia.
Total tim para balap sepeda Jawa Tengah sudah mengumpulkan 10 medali emas dalam dua hari perlombaan. (NPCI Jateng)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Lelang on The Street, BRI Sapa Warga di CFD Blora, Kenalkan Peluang Investasi dan Kemudahan BRImo
-
La Suntu Tastio: Layanan Digital BRI Membuat Pengelolaan Keuangan Usaha Jadi lebih Praktis
-
Kolaborasi Lintas Budaya, BRI dan PSMTI Jawa Tengah Gelar Pengajian Kebangsaan di MAJT Semarang
-
Konektivitas Aceh Pulih, Kementerian PU Janjikan Jembatan Permanen
-
Urat Nadi Aceh Pulih! Jembatan Krueng Tingkeum Dibuka, Mobilitas Kembali Normal