SuaraJawaTengah.id - Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) PSIS Semarang, Agung Buwono, mengungkapkan bahwa Stadion Jatidiri Semarang diharapkan sudah bisa digunakan pada bulan November 2024.
Meskipun demikian, masih ada beberapa kendala teknis yang harus diselesaikan sebelum stadion tersebut benar-benar siap.
Salah satu fokus utama adalah kondisi rumput yang baru mencapai 65 persen dari target kelayakan.
"Kondisi rumput saat ini belum rata, masih ada bagian yang kelihatan pasir. Namun, dari kontraktor menargetkan pada akhir bulan ini progresnya bisa mencapai 90 persen dan bisa dipakai kalau sudah 90 persen," ujar Agung di Semarang pada Jumat (11/10/2024).
Baca Juga: Pinjamkan Pemain ke Liga 2, PSIS Semarang Maksimalkan Pengembangan Talenta Muda
Selain rumput, permasalahan lain yang dihadapi adalah instalasi kabel VAR di tribun barat.
"Akses instalasi kabel masih buntu, tapi kami sedang mencari solusinya. Kami juga tengah berkoordinasi dengan pihak balai terkait dengan target November nanti stadion bisa digunakan," tambahnya.
Agung juga menyebutkan bahwa tim kontraktor bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) serta panpel tengah mempersiapkan tahap Pra Provisional Hand Over (PHO) sebagai salah satu prosedur penting dalam penyelesaian proyek.
"Masih ada beberapa pekerjaan rumah yang perlu diselesaikan, seperti pemasangan gawang yang membutuhkan waktu sekitar satu minggu dan perbaikan unit AC di kamar ganti," lanjut Agung.
Meski berbagai kendala masih harus diselesaikan, pihak panpel terus berusaha agar pada bulan November nanti, PSIS Semarang sudah bisa bermain di kandang mereka sendiri.
Baca Juga: Adi Satryo dapat Panggilan Timnas Indonesia, Bakal Berlaga di Kualifikasi Piala Dunia
"Prioritas utamanya adalah memastikan kondisi lapangan, rumput yang layak untuk pertandingan," ucap Agung.
Berita Terkait
-
BRI Liga 1: Juru Gedor Kurang Gacor, PSIS Semarang Punya Tugas yang Berat!
-
BRI Liga 1: PSIS Semarang Gagal Perbaiki Peringkat Akibat Kalah dari Persebaya Surabaya
-
Gegara Izin Tidak Keluar, PSIS Semarang Jamu Persebaya Surabaya di Bali
-
Breakingnews! Kiper Timnas Indonesia Disanksi Larangan Bermain di 2 Pertandingan, Denda Puluhan Juta
-
Mertua Gigit Jari, Ini Satu-satunya Klub Indonesia yang Boleh Dibela Pratama Arhan
Terpopuler
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Daftar 7 Artis Indonesia dan Selebgram Terseret Kasus Judi Online: Dari Wulan Guritno hingga Gunawan Sadbor
Pilihan
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Trump Menang Pilpres AS, Beli Saham Ini Sejak 6 Bulan Lalu Bisa Cuan 191 Persen
-
Ini Kriteria UMKM yang Utangnya di Bank Bisa Dihapus
-
Anak Buah Pimpinan MPR Dikabarkan Jadi Direktur Utama Garuda Indonesia
-
Derbi Indonesia! Duel Samuel Silalahi vs Julian Oerip di UEFA Youth League
Terkini
-
BRI Peduli Bantu Korban Erupsi Gunung Lewotobi, Layanan Perbankan Dialihkan
-
Cuaca Ekstrem Picu Angin Puting Beliung dan Longsor di Banyumas, BPBD Imbau Warga Tetap Waspada
-
Kondisi Cuaca Semarang, Diprediksi Udara Kabur Hari Ini
-
Kegaduhan Warnai Debat Pilwalkot Semarang, Tim Yoyok-Joss Protes Keras ke KPU dan Bawaslu
-
Pengangguran Jateng Turun Drastis, Tapi Waspada Jebakan Sektor Informal!