SuaraJawaTengah.id - Direktur Utama PT Sri Rejeki Isman (Sritex), Iwan Kurniawan Lukminto, menghadiri rapat verifikasi piutang kreditur dalam proses kepailitan perusahaan tekstil terbesar di Indonesia.
Rapat yang berlangsung di Pengadilan Niaga Semarang, Jawa Tengah, Selasa (21/1/2025), menyoroti pencocokan utang sebesar Rp32,6 triliun, namun belum membahas keberlanjutan usaha.
Dalam keterangannya, Iwan menegaskan kehadirannya mewakili ribuan buruh Sritex yang berharap perusahaan dapat terus beroperasi.
"Mereka ingin keberlanjutan usaha. Kita perjuangkan bersama untuk mendapatkan izin keberlanjutan," ujarnya dikutip dari ANTARA.
Namun, ia mengakui bahwa rapat kali ini hanya berfokus pada pencocokan piutang dan belum membahas langkah-langkah menuju pemulihan operasional perusahaan.
Rapat yang dipimpin Hakim Pengawas Haruno Patriadi tersebut melibatkan kurator dan puluhan kreditur. Haruno menjelaskan bahwa agenda utama adalah pencocokan utang antara kreditur dan kurator, tanpa membahas keberlanjutan usaha atau rencana "going concern."
"Untuk pembahasan keberlanjutan usaha belum ada," kata Haruno.
Pengadilan Niaga Semarang sebelumnya memutus pailit PT Sritex dan tiga anak perusahaannya pada Oktober 2024, setelah permohonan salah satu kreditur dikabulkan.
Permasalahan bermula dari pembatalan perjanjian perdamaian terkait penundaan kewajiban pembayaran utang yang diajukan pada 2022 oleh PT Indo Bharat Rayon, salah satu kreditur Sritex.
Baca Juga: Demak Banjir! Tanggul Jebol, Ratusan Rumah Terendam
Dengan total utang mencapai Rp32,6 triliun, masa depan Sritex kini bergantung pada hasil verifikasi dan keputusan hukum berikutnya. Ribuan buruh serta pemangku kepentingan berharap ada solusi yang mampu menyelamatkan operasional perusahaan tekstil yang telah menjadi tulang punggung ekonomi lokal ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota
-
Bukan Cuma Sepak Bola! Intip Keseruan dan Kekompakan Jurnalis Semarang di Tiba Tiba Badminton 2025
-
7 Jalur Trek Lari di Purwokerto, Syahdyu untuk Melepas Penat dan Menjaga Kebugaran