SuaraJawaTengah.id - Ramadan 2025 menjadi momentum bagi pelaku usaha kecil untuk berkembang di tengah tantangan ekonomi. Warteg Gratis Ramadan pun menjadi perhatian.
Program Warteg Gratis Alfamart, yang kembali digelar bersama WINGS Group dan Bank Aladin Syariah, tidak hanya memberikan makanan berbuka bagi kaum duafa, tetapi juga menggerakkan roda ekonomi warteg UMKM di 36 kota di Indonesia.
Sejak pertama kali diluncurkan pada 2021, program ini telah membagikan lebih dari 100.000 paket berbuka puasa kepada masyarakat yang membutuhkan.
Tahun ini, jumlahnya meningkat dengan tambahan 54.000 paket yang disalurkan sepanjang Ramadan. Namun, di balik angka-angka tersebut, ada dampak yang lebih luas: program ini tidak sekadar aksi sosial, tetapi juga bentuk pemberdayaan ekonomi mikro bagi pemilik warteg.
Baca Juga: Gus Baha: Anak-Anak di Masjid Bukan Gangguan, Ramadan Saatnya Merangkul!
Mendukung UMKM di Tengah Tantangan Ekonomi
Dalam situasi ekonomi yang belum sepenuhnya stabil, banyak pelaku usaha kecil seperti pemilik warteg menghadapi tantangan berat. Program Warteg Gratis Alfamart menjadi angin segar bagi mereka.
Dengan keterlibatan UMKM warteg sebagai penyedia makanan, program ini tidak hanya membantu kaum duafa berbuka puasa, tetapi juga memastikan keberlanjutan usaha kecil di tengah persaingan yang semakin ketat.
Branch Manager Alfamart, V Daru Harjanto, menegaskan bahwa konsep Warteg Gratis berbeda dari program donasi makanan pada umumnya.
“Kami ingin program CSR yang kami jalankan tidak hanya memberi manfaat sesaat, tetapi juga memiliki dampak jangka panjang. Dengan memberdayakan UMKM, kami membantu mereka tetap beroperasi dan berkembang,” ujarnya pada Selasa (18/3/2025).
Baca Juga: 5 Makam Keramat di Semarang yang Ramai Diziarahi Saat Ramadan
Menurutnya, program ini menghadirkan solusi ganda: membantu mereka yang membutuhkan makanan gratis sekaligus memberikan peluang ekonomi bagi pemilik warteg yang menjadi mitra penyedia.
Sheila Kansil, Head of Corporate Communication & CSR WINGS Group, juga menegaskan bahwa keterlibatan WINGS dalam program ini bukan hanya sebatas donasi produk, tetapi juga bentuk komitmen mendukung ekonomi masyarakat.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap paket berbuka puasa yang dibagikan tidak hanya bergizi, tetapi juga membantu keberlanjutan usaha warteg UMKM. Dengan menyediakan bahan-bahan berkualitas seperti TOP Coffee, Kecap Sedaap, Mama Lemon, dan Ciptadent, kami ingin memastikan bahwa makanan yang dibagikan tetap berkualitas tinggi,” katanya.
Dampak Nyata bagi Pemilik Warteg dan Penerima Manfaat
Bagi para pemilik warteg yang terlibat, program ini menjadi peluang besar untuk terus bertahan dan berkembang. Khunaeni, pemilik Warteg Bu Dewi di Semarang, mengaku sangat terbantu dengan program ini.
"Saya sangat bersyukur bisa ikut serta. Selain bisa berbagi dengan masyarakat, program ini juga membantu warteg saya tetap berjalan. Dengan dukungan dari Alfamart dan WINGS Group, kami bisa menyediakan makanan berkualitas tanpa harus khawatir soal biaya produksi," tuturnya.
Sementara itu, bagi penerima manfaat, program ini menjadi penyelamat di tengah kondisi ekonomi yang sulit. Eddy Susanto, seorang pengemudi ojek online, mengaku sangat terbantu.
"Kadang saya dapat banyak orderan, kadang juga sepi. Dengan adanya program Warteg Gratis ini, saya bisa berbuka puasa tanpa harus memikirkan uang untuk makan. Ini benar-benar berkah bagi saya dan teman-teman di lapangan," ungkapnya.
Sinergi untuk Dampak yang Berkelanjutan
Presiden Direktur Bank Aladin Syariah, Koko Tjatur Rachmadi, menegaskan bahwa dukungan pihaknya terhadap program ini adalah bagian dari komitmen untuk menciptakan dampak sosial yang berkelanjutan.
“Kolaborasi antara Bank Aladin Syariah, Alfamart, dan WINGS Group dalam program ini adalah bukti nyata bagaimana sektor swasta bisa bekerja sama untuk memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat. Kami ingin menumbuhkan kepedulian sosial agar semakin banyak pihak yang tergerak untuk membantu sesama,” ujarnya.
Program Warteg Gratis menjadi contoh bagaimana inisiatif sosial dapat memiliki dampak yang lebih besar jika dirancang dengan konsep keberlanjutan.
Tidak hanya sekadar membagikan makanan, tetapi juga memastikan bahwa usaha kecil tetap berjalan dan masyarakat yang membutuhkan tetap mendapat manfaat jangka panjang.
Melalui program ini, Ramadan tidak hanya menjadi momen berbagi, tetapi juga menjadi ajang pemberdayaan ekonomi yang nyata. Ke depan, diharapkan lebih banyak pihak yang terinspirasi untuk berkolaborasi dan menciptakan dampak sosial yang lebih luas bagi masyarakat Indonesia.
Berita Terkait
-
Promo Top Up OVO Diskon Spesial Ramadan 2025
-
Jelajah Cirebon Sambil Ngabuburit: 10 Destinasi Wajib Kunjungi Saat Ramadan!
-
5 Tagar Viral yang Meramaikan TikTok di Ramadan 2025
-
Sejuta Pahala dari Hal Kecil: Senyum, Sampah, dan Sapa di Bulan Ramadan
-
Semangat Ramadan, Siswa SMP Labschool Cibubur Gelar Kegiatan Pesantren Kautsar
Terpopuler
- Gubri Wahid Pusing Mikirin Defisit APBD: Omongan Syamsuar Terbukti, Sempat Diejek SF Hariyanto
- Colek Erick Thohir, 5 Pemain Keturunan Grade A Siap Dinaturalisasi Timnas Indonesia Setelah Maret 2025
- Manajer Respons Potensi Dean James hingga Joey Pelupessy Rusak Keseimbangan Timnas Indonesia
- Eks Penyerang AZ Alkmaar Kelahiran Zwolle: Saya Dihubungi PSSI
- Erick Thohir Singgung Kevin Diks dan Sandy Walsh: Saya Tidak Tahu
Pilihan
-
Timnas Indonesia Jalani Latihan Perdana, Suporter: Baunya Wangi Banget
-
Eksklusif Prediksi Australia vs Timnas Indonesia: Laga Krusial dan Magis Racikan Patrick Kluivert
-
Pasar Saham Indonesia Terjun Hebat, Lebih Parah dari IHSG Era Pandemi COVID-19?
-
IHSG Anjlok, Bos BEI Salahkan Donald Trump
-
IHSG Anjlok, Pertumbuhan Ekonomi RI Kena Pangkas Lagi Dibawah 5 Persen Pada 2025
Terkini
-
Perkokoh Sinergi, Semen Gresik Gelar Silaturahmi bersama Puluhan Media Patner Se-Jawa Tengah
-
Ucap Syahadat Saat Ramadan, Ibu dan Anak Masuk Islam di Masjid Agung Jawa Tengah Magelang
-
Gawat! Balon Udara Liar Ancam Penerbangan, Gubernur Jateng Minta Tindak Tegas
-
Wow! Investasi Senilai Rp6 Triliun Masuk ke Jateng, Bakal Serap Ribuan Tenaga Kerja
-
Cek Ruas Tol Kalikangung-Pejagan, Kapolda Jateng: Kami Pastikan Mudak Aman dan Nyaman