SuaraJawaTengah.id - Warga Kota Semarang dan sekitarnya diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi cuaca yang tidak menentu pada Sabtu (12/4/2025).
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan dengan intensitas ringan akan mengguyur wilayah Semarang dan sekitarnya, khusus pada siang hingga sore hari nanti.
Meski tidak tergolong ekstrem, hujan ringan yang turun secara mendadak dapat mengganggu aktivitas harian masyarakat, terutama di tengah padatnya mobilitas akhir pekan.
Menurut Prakirawan Cuaca BMKG, Efa Septiani, Semarang termasuk dalam deretan kota besar di Pulau Jawa yang akan mengalami hujan ringan hari ini. Kondisi ini merupakan bagian dari pola cuaca umum selama masa pancaroba, ketika atmosfer menjadi lebih labil dan cuaca cenderung berubah-ubah dalam waktu singkat.
Baca Juga: Arus Mudik Membludak, One Way di Tol Semarang-Bawen Diberlakukan Lagi
“Untuk wilayah Jawa, termasuk Semarang, diprakirakan hujan ringan. Namun masyarakat tetap perlu waspada terhadap kemungkinan perubahan cuaca secara cepat,” kata Efa dalam siaran resmi BMKG melalui kanal YouTube.
Fenomena cuaca seperti ini tidak hanya terjadi di Semarang. BMKG mencatat bahwa sebagian besar wilayah di Indonesia, dari Sumatera hingga Papua, juga menunjukkan pola cuaca yang serupa, yakni hujan ringan hingga sedang, bahkan disertai petir di beberapa kota. Pola ini menandai masuknya periode transisi musim yang biasa disebut pancaroba.
Di Pulau Jawa, selain Semarang, kota-kota seperti Jakarta, Serang, dan Surabaya juga diprediksi akan mengalami hujan ringan. Namun perhatian khusus diberikan kepada Bandung dan Yogyakarta, yang berpotensi dilanda hujan disertai petir.
Warga kedua kota ini diminta untuk menghindari aktivitas di luar ruangan saat hujan turun dan tidak berteduh di bawah pohon atau dekat tiang listrik.
Beranjak ke Sumatera, kota-kota seperti Banda Aceh, Medan, Pekanbaru, Tanjung Pinang, dan Padang juga masuk dalam daftar wilayah dengan potensi hujan ringan.
Baca Juga: BRI Semarang Pattimura Jalin Kerja Sama dengan Candigolf untuk Pembiayaan Properti
Namun untuk Bengkulu, Pangkal Pinang, dan Bandar Lampung, BMKG mengeluarkan peringatan adanya potensi hujan yang disertai petir—sebuah sinyal bahwa cuaca ekstrem dapat terjadi secara lokal.
Berita Terkait
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
Dealer Premium Shop Yamaha Hadir di Semarang, Menyusul Jakarta dan Bandung
-
Ancam Tempeleng Wartawan di Semarang, Kapolri Sebut Bukan Ajudannya
-
Polri Akan Usut Kasus Ajudan Kapolri Ancam Tempeleng Jurnalis di Semarang
-
Gempa Magnitudo 6,8 Mengguncang Papua Nugini, BMKG Pastikan Tidak Berpotensi Tsunami di Indonesia
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Di Balik Gol Spektakuler Rayhan Hannan, Ada Rahasia Mengejutkan
-
Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
Terkini
-
Tragedi Kecelakaan di Tol Pemalang-Batang: Satu Tewas, Pengemudi Melawan Arah
-
Weton Ini Diprediksi Meningkat dari Segi Keuangan dan Rezeki, Menurut Primbon Jawa
-
Percepatan Program MBG di Jateng, Pemprov Bakal Optimalisasi Aset Jadi Dapur Khusus
-
Jawa Tengah Siap Jadi Lumbung Pakan Nasional: Pabrik Raksasa Asal Tiongkok Investasi Besar-besaran!
-
Ayo Sat-set! Klaim Link Saldo DANA Kaget, Bisa Tambah-tambah Beli Bahan Pokok Sehari-hari