7 Ide Usaha Sampingan untuk Ojek Online, Tetap Cuan Walau Sepi Orderan

SuaraJawaTengah.id - Menjadi driver ojek online memang fleksibel dan bisa menghasilkan, tapi kadang situasi di lapangan tak menentu. Orderan bisa ramai, tapi bisa juga sepi total.

Supaya tetap ada pemasukan meski order lagi seret, kamu bisa coba beberapa ide usaha sampingan berikut ini. Sebagaimana dikutip dari YouTube Extra Cash Indonesia, semuanya bisa dijalankan tanpa harus meninggalkan profesi utama kamu sebagai driver ojek online.

1. Jualan Makanan atau Minuman Ringan

Usaha paling sederhana dan terbukti efektif adalah jualan makanan atau minuman. Banyak driver ojek online yang melakukannya.

Ada yang jualan rempeyek, telur asin, jajanan pasar, hingga sirup kemasan kecil. Kamu bisa menaruh dagangan di motor dan menjajakannya ke sesama driver, pelanggan, atau warga sekitar lokasi mangkal.

Kalau kamu masih menarik penumpang, pilih jenis dagangan yang kecil dan bisa disimpan di bagian depan motor agar penumpang tetap nyaman. Tapi kalau fokus di antar barang, kamu bisa membawa stok lebih banyak di bagian belakang.

Belum punya modal? Coba kerja sama dengan pedagang pasar. Ambil barang di pagi hari, jual sepanjang hari, lalu sore bagi hasil dari keuntungan penjualan. Kalau punya istri yang jago masak, bisa juga kerja sama buat jual jajanan buatan sendiri. Lebih hemat dan keuntungannya langsung untuk keluarga.

2. Buka Jasa Titip

Setiap daerah punya produk khas yang banyak dicari orang luar kota. Nah, di sinilah peluang jasa titip bisa jadi ladang cuan. Kamu tinggal buka akun di Instagram atau marketplace seperti Shopee dan Tokopedia, lalu posting barang-barang khas daerahmu.

Baca Juga: Polisi Buka Segel Ilegal Oknum Driver di Kantor Grab dan Maxim Semarang, Ini Kronologinya

Bisa makanan tahan lama, kerajinan, atau barang unik yang tidak mudah rusak saat dikirim.

Pastikan kamu menghitung harga jual dengan teliti agar tetap untung setelah dikurangi ongkir dan biaya packing. Buat aturan yang jelas sejak awal: pembeli wajib bayar penuh di muka, atur kebijakan pembatalan, dan tanggung jawab jika barang rusak di perjalanan.

Untuk pengiriman, pakai bubble wrap dan kardus agar aman. Pilih ekspedisi cepat, idealnya layanan kilat satu hari. Selain makanan, kamu juga bisa tawarkan jasa titip barang lain seperti perabot kecil, kosmetik, atau mainan anak. Pasarnya luas dan potensinya besar.

3. Jadi YouTuber ala Ojek Online

Zaman sekarang siapa pun bisa jadi YouTuber, termasuk driver ojek online. Contohnya ada channel Mister Debby 007 dari Sulawesi. Ia membuat konten informatif tentang dunia ojek online dan wisata kuliner lokal.

Salah satu videonya tentang cara mudah menerima orderan Maxim sudah ditonton lebih dari 26 ribu kali.

Menurut situs SocialBlade, penghasilannya dari iklan bisa mencapai sekitar 194 dolar per bulan atau lebih dari dua juta rupiah. Lumayan kan untuk tambahan penghasilan.

Kamu juga bisa mulai dari hal sederhana. Gunakan HP-mu untuk merekam, lalu edit video dengan aplikasi gratis. Untuk thumbnail dan desain channel, bisa pakai situs seperti Canva.com yang praktis dan gratis. Memang butuh waktu untuk bisa monetisasi, tapi kalau konsisten dan bermanfaat, hasilnya bisa besar.

4. Usaha Antar Jemput Anak Sekolah

Usaha ini memberikan penghasilan rutin. Banyak orang tua yang sibuk dan membutuhkan jasa antar jemput anak sekolah. Anak-anak juga penumpang yang ringan dan tidak rewel, jadi lebih nyaman dibanding mengantar orang dewasa.

Kamu bisa mulai menawarkan jasa ini ke tetangga, teman, atau menempel brosur sederhana di sekolah-sekolah. Brosurnya tak perlu mewah, cukup cantumkan nama, nomor telepon, dan wilayah layanan. Kalau ingin tampil lebih profesional, bisa buat desain brosur gratis di Canva. Bayarannya biasanya per bulan, jadi kamu bisa punya pemasukan tetap di luar order harian.

5. Jual Pulsa dan Paket Data

Hampir semua orang butuh pulsa, termasuk sesama driver dan pelanggan. Maka, jualan pulsa bisa jadi bisnis kecil yang menjanjikan. Caranya mudah, kamu tinggal daftar ke server lokal atau distributor resmi operator untuk mendapatkan saldo deposit. Misalnya kamu deposit Rp500 ribu, setiap kali ada yang beli pulsa Rp50 ribu, saldo otomatis terpotong dan kamu dapat untung dari selisih harga jual.

Keuntungannya memang tidak besar per transaksi, tapi kalau pembeli banyak hasilnya lumayan. Kuncinya ada di volume penjualan. Kamu bisa menempelkan papan kecil di motor bertuliskan “Jual Pulsa & Paket Data” supaya orang tahu.

Satu hal penting, jangan kasih utang pulsa. Ini kesalahan klasik yang sering bikin usaha gagal karena uangnya sulit kembali. Tegas tapi tetap sopan ya.

6. Isi Survei Online

Kalau lagi nunggu orderan, waktu luang bisa dimanfaatkan untuk isi survei online berbayar. Beberapa situs yang sudah terbukti membayar antara lain YouGov, Muno, dan Milieu. Setiap survei yang kamu isi akan memberi poin, dan poin itu bisa ditukar jadi pulsa, voucher belanja, atau uang tunai.

Tipsnya, daftar di beberapa situs sekaligus biar peluang surveinya lebih banyak. Misalnya dari satu situs kamu bisa dapat Rp100 ribu per bulan. Kalau ikut tiga situs dan ajak istri juga, totalnya bisa Rp600 ribu sebulan. Lumayan untuk tambahan uang makan atau beli bensin.

7. Kolaborasi Keluarga untuk Tambahan Penghasilan

Banyak peluang di atas bisa dikembangkan kalau melibatkan keluarga. Misalnya, istri menyiapkan jajanan, anak bantu kelola akun media sosial, atau sama-sama isi survei online. Selain nambah penghasilan, kegiatan ini juga bisa mempererat hubungan keluarga dan bikin semua lebih produktif.

Itulah tujuh ide usaha sampingan yang bisa dilakukan oleh driver ojek online. Semua bisa dimulai dengan modal kecil, bahkan ada yang nyaris tanpa modal. Kuncinya satu, kreatif dan konsisten. Gunakan waktu senggang untuk menambah nilai dan membangun sumber penghasilan baru.

Siapa bilang ojek online cuma bisa mengandalkan orderan. Dengan strategi yang tepat, motor dan HP kamu bisa jadi modal menuju kebebasan finansial. Selamat mencoba dan semoga rezekimu makin lancar tanpa putus orderan.

Kontributor : Dinar Oktarini