Pasutri Bangun Kerajaan Agung Sejagat, Klaim Pentagon Milik Mereka

"Pentagon itu dewan keamaan kerjaan kami, bukan punya Amerika Serikat, kata dia.

Reza Gunadha
Senin, 13 Januari 2020 | 14:38 WIB
Pasutri Bangun Kerajaan Agung Sejagat, Klaim Pentagon Milik Mereka
Warga Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, digegerkan oleh kemunculkan orang yang mengaku sebagai pemimpin Kerajaan Agung Sejagat alias KAS. [Facebook]

SuaraJawaTengah.id - Suami istri Totok Santosa Hadiningrat – Dyah Gitarja, mengklaim diri sebagai pemimpin penerus kerajaan Majapahit.

Bahkan, mereka juga membangun keraton di Desa Pogung Jurutengah, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.

"Kami muncul menunaikan janji 500 tahun runtuhnya kerjaan Majapahit pada tahun 1518," kata Totok yang mengklaim diri sebagai Rangkai Mataram Agung dalam jumpa pers di ruang sidang "keraton", Minggu (12/1/2020).

Totok juga mengklaim kekinian jumlah pengikutnya semakin banyak, yakni 425 orang. Mereka juga melakukan kirab berkeliling kampung.

Baca Juga:Geger Munculnya Kerajaan Agung Sejagat di Purworejo, Klaim Majapahit Baru

Warga Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, digegerkan oleh kemunculkan orang yang mengaku sebagai pemimpin Kerajaan Agung Sejagat alias KAS. [Facebook]
Warga Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, digegerkan oleh kemunculkan orang yang mengaku sebagai pemimpin Kerajaan Agung Sejagat alias KAS. [Facebook]

Ia mengklaim daerah kekuasaannya adalah seluruh negara di dunia. Menurutnya, Kerajaan Agung Sejagat adalah kekaisaran yang memayungi negara-negara di dunia.

“Kami punya kelengkapan kerajaan di Eropa. United Nation adalah parlemen dunia. International Court of Justice dan Defence Council. Pentagon itu dewan keamaan kerjaan kami, bukan punya Amerika Serikat,” kata dia.

Gedung Pentagon di Washington DC, Amerika Serikat. (AFP)
Gedung Pentagon di Washington DC, Amerika Serikat. (AFP)

Ketika ditanya apakah tujuan Kerajaan Agung Sejagat, Totok menegaskan, "Kami ada untuk mempersiapkan kedatangan Sri Maharatu Jawa kembali ke tanah Jawa.”

Sementara warga setempat mengakui merasa terganggu oleh kemunculkan Totok, istri dan para pengikutnya tersebut.

Baca Juga:Keluarga Kerajaan Rapat Besar Soal Pangeran Harry & Meghan, Bahas Apa?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini