SuaraJawaTengah.id - Taman Indonesia Kaya sebagai ikon landscape ruang publik yang didedikasikan untuk masyarakat dan dunia seni pertunjukan tercoreng oleh perilaku tidak senonoh sejoli remaja. Bahkan aksi itu dilakukan pada siang hari dan dilihat banyak pengunjung.
Kejadian itu terekam dalam unggahan video oleh akun Instagram @infokejadiansemarang, adegan itu ada di sekitar hall atau aula tempat pertunjukan seni budaya yang disponsori CSR dari Djarum Foundation Bakti Budaya.
Aula itu cukup luas, dengan konsep panggung terbuka menjadi tempat favorit pengunjung untuk sekedar beristirahat atau bermain bagi anak-anak atau keluarga. Tak terkecuali dua sejoli itu, di arah pojok aula.
Video berdurasi 28 detik itu mempertontonkan dua remaja asyik berpelukan mesra. Namun selang beberapa detik kemudian tindakan tak terpuji dipertontonkan.
Baca Juga:Viral Video Gubernur NTT Bentak Atlet di Lapangan: Saya Tendang Nanti!
Dalam caption postingannya, sang admin @infokejadiansemarang menulis:
'Positive thinking wae, mungkin lagi bikin alis biar simetris jadi harus ada gerakan lebih. Lokasi Taman Indonesia Kaya, iya seng mbien jenenge Taman KB. Hati-hati lur, tetep fokus lan waspada. 13.45 / 08.07.19. Wayah summer, cuacane panas awas menimbulkan gairah, eh gerah maksudnya'.
Beberapa pengunjung yang ada di aula sempat heboh melihat aksi tak senonoh sejoli remaja itu. Hingga tak disadari pelaku, berapa pengunjung sempat mengabadikan momen tak terpuji itu.
Beragam komentar warganet menyayangkan anggunnya taman yang dibuat menelan dana Rp 3,8 miliar dicoreng aksi mesum tak sopan itu.
"Iya kak di situ banyak orang pacaran kadang ngelakuin hal tak sewajarnya, saya pernah lihat sendiri di depan saya malahan. Tolong itu nggak bisa tahan apa yak kok ya di tempat umum hadeh," tulis akun @hnnyanand.
Baca Juga:Viral Aksi Cegat Busway, Kadishub DKI Siap Tindak Metromini Ugal-ugalan
Tak berselang lama, dalam video terdengar suara si perekam 'terciduk, terciduk iya..terciduk', hingga kemudian seorang sekuriti menghampiri sejoli remaja itu.
Kepala Satpol PP Kota Semarang Fajar Purwoko mengaku akan menindak tegas jika ada orang yang tertangkap basah kembali melakukan aksi tak bermoral tersebut.
"Itu yang kelola Djarum Foundation, tapi sudah ada sekuritinya. Petugas Pol PP juga selalu keliling taman itu," kata Fajar saat dikonfirmasi, Selasa (9/7/2019), malam.
Pihaknya mengaku mulai Rabu (10/7/219) hari ini akan kembali berkeliling di taman seluas lima hektare itu. Apalagi posisi Taman Indonesia Kaya berada tepat di depan Gedung Gubernuran Jawa Tengah, dan diapit beberapa sekolah seperti SMAN 1 Semarang, SMKN 7, dan SMKN 4 Semarang.
"Besok kita kembali cek lokasi, jangan sampai terulang kejadian itu. Apalagi lokasinya di pusat kota," tukas Fajar.
Alif Rizki (26) salah satu pengunjung Taman Indonesia Kaya mengaku jika saat siang maupun malam selalu ramai dikunjungi. Apalagi posisi sore sampai malam banyak sejoli yang nongkrong.
"Malam hari kan bagus banget ada lampu-lampu hiasnya, tapi kalau bisa ditambah petugas saat malam, rawan tindakan tidak sopan. Kalau siang banyak muda-mudi nongkrong juga, tapi banyak juga yang keluarga," katanya.
Kontributor : Adam Iyasa
