Tegal Lockdown, Warga Miskin dan Pekerja Medis Dapat Rp 110 Ribu per Hari

Setiap orang akan mendapatkan bantuan Rp 110 ribu dalam bentuk bahan pokok.

Chandra Iswinarno
Selasa, 31 Maret 2020 | 13:29 WIB
Tegal Lockdown, Warga Miskin dan Pekerja Medis Dapat Rp 110 Ribu per Hari
Kendaraan melintas samping pembatas jalan di kawasan perempatan Alun-alun Kota Tegal, Jawa Tengah, Jumat (27/3). [ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah]

SuaraJawaTengah.id - Selama lockdown lokal, Pemerintah Kota Tegal menganggarkan Rp 27 miliar sebagai kebutuhan warga. Dana tersebut akan disalurkan warga yang tergolong miskin.

Nantinya, setiap orang akan mendapatkan bantuan Rp 110 ribu dalam bentuk bahan pokok.

Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono mengatakan, warga yang tergolong miskin di Kota Tegal sekitar tujuh persen dari total seluruh warga Kota Tegal. Ia memperkirakan jumlah orang miskin di Kota Tegal ada 20 ribu orang.

"Nanti 20 ribu orang itu yang akan kita bantu dalam masa lockdown lokal, " jelasnya kepada Suara.com pada Selasa (31/3/2020).

Baca Juga:Begini Suasana Hari Pertama Lockdown Kota Tegal

Selain itu, pedagang kaki lima berjumlah 560 pedagang juga akan ikut dibantu selama masa lockdown lokal di Kota Tegal. Bahkan, tenaga medis dan juru parkir juga akan dibantu selama beberapa bulan selama masa lockdown lokal.

"Jadi yang kita bantu itu tidak hanya warga miskin saja, namun pedagang kaki lima, juru parkir dan tenaga medis juga akan kita bantu selama masa lockdown lokal, " katanya.

Meski demikian, ia mengakui jika baru membahas kebutuhan masyarakat selama dua bulan. Sementara, itu untuk kebutuhan masyarakat untuk dua bulan berikutnya akan menyusul.

"Kita rencananya kan empat bulan masa lockdown lokal, kita berharap nanti tidak sampai empat bulan kondisinya sudah membaik. Kalau kondisi membaik nanti tidak harus empat bulan kita lockdown lokal."

Kontributor : Dafi Yusuf

Baca Juga:Tegal Resmi Lockdown Hari Ini! Begini Kondisi Termutakhirnya

Berita Terkait

Beredar sebuah video di media sosial Facebook yang menunjukkan jalanan ambles di Tegal, Jawa Tengah, dengan lubang yang cukup besar

joglo | 15:07 WIB

Kemenkominfo menggelar literasi digital dan gelar budaya di Kabupaten Tegal Jawa Tengah, Minggu 28 2023.

purwokerto | 07:02 WIB

Literasi digital dan gelar budaya Kemenkominfo di Kabupaten Tegal mengenalkan jenis-jenis investasi yang aman di ruang digital.

purwokerto | 09:40 WIB

Rekomendasi cafe Kekinian di Tegal menyuguhkan beragam menu menarik yang nikmat di lidah.

yoursay | 11:35 WIB

Benyamin berpergian dengan menggunakan Mercy Lawas. Bahkan, ia mengemudikan sendiri mobil antik tersebut.

serang | 20:25 WIB

News

Terkini

Calon presiden PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo meyakini bahwa Indonesia akan menjadi negara dengan ekonomi terkuat di dunia

News | 14:56 WIB

PT Semen Gresik sukses menjalin kerjasama dengan Departemen Ekonomika dan Bisnis Sekolah Vokasi (DEB SV) Universitas Gadjah Mada (UGM)

News | 14:43 WIB

Dalam rangka mendukung komunitas vespa, Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga hadir dalam kegiatan konvoi komunitas vespa bertajuk MyPertamina Solo Mods Mayday

News | 08:43 WIB

Pasangan suami istri penjual ikan asin asal Banjarnegara akan berangkat Haji tahun ini, puluhan tahun mereka menabung dari hasil jualan ikan asin

News | 15:09 WIB

Kota Lama kini menjadi kawasan cagar budaya. Bangunan tua peninggalan Belanda tersebut pun menjadi lokasi favorit para wisatawan saat berkunjung ke Kota Semarang

News | 13:29 WIB

Lima calon haji dari daerah Embarkasi Solo tidak bisa berangkat ke Tanah Suci bersama kloternya karena sakit dan membutuhkan perawatan di rumah sakit

News | 13:22 WIB

PT Semen Gresik dan Universitas Gadjah Mada (UGM) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dalam rangka mengukuhkan kerjasama di bidang Pendidikan

News | 16:25 WIB

PPIH Embarkasi Solo telah memulangkan satu calon haji asal Kabupaten Demak, Jawa Tengah

News | 10:45 WIB

Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah (Jateng) Heri Pudyatmoko mengajak masyarakat melakukan deteksi dini untuk mencegah dan mengendalikan penyakit tidak menular (PTM).

News | 08:23 WIB

Satu jenazah korban kejahatan Slamet Tohari atau Dukun Slamet di Banjarnegara kembali teridentifikasi

News | 20:24 WIB

Warga dibikin geger lantaran seorang laki-laki ditemukan tergeletak berlumuran darahdi jalan menuju kebun, Punggelan, Banjarnegara

News | 20:06 WIB

Wakil Ketua DPRD Jateng, Heri Pudyatmoko, menyebut langkah pemberdayaan masyarakat lewat pengembangan sektor pertanian adalah hal yang sangat menjanjikan

News | 10:56 WIB

Para petani di Kabupaten Semarang bersiap menghadapi fenomena El Nino yang diperkirakan bakal melanda wilayah Provinsi Jawa Tengah.

News | 15:58 WIB

AKSARA Research and Consulting menggelar survey persepsi publik menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Semarang pada 5-15 Mei 2023, ini penilaian dari pakar politik

News | 13:35 WIB

CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi menjadi tokoh yang berpotensi maju menjadi calon Wali Kota Semarang periode 2026-2031.

News | 12:11 WIB
Tampilkan lebih banyak