SuaraJawaTengah.id - Izak, salah satu pasien Covid-19 di RSUP dr Kariadi Semarang menceritakan momen saat ia melewati masa kritis. Ketika terbangun, orang pertama yang ia cari adalah Suniah, perawat yang memberinya motivasi agar cepat sembuh.
Hal tersebut ia sampaikan dalam video Instagram TV (IGTV) Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo @ganjar_pranowo, Jumat (1/5/2020).
"Salah satu perawat yang sangat care, dan sebenarnya kan kekuatan orang itu ada pada harapan, sehingga kita berharap punya perawat seperti Mbak Suniah yang bisa memberi harapan, seperti keluarga, sahabat," kata Izak mengungkapkan.
Dirinya berharap banyak perawat yang seperti Suniah.
Baca Juga:Perampokan di Klaten, Rumah Sasaran Sudah Ditandai Lambang Misterius
"Bukan hanya jadi perawat tapi juga punya empati. Saya kira banyak orang harus belajar dari Suniah. Dan itu yang membuat pasien seperti saya yang kritis itu kemudian mempunyai harapan untuk sembuh," ujar Izak.
Kesan Suniah sang perawat
Suniah, perawat penanggungjawab pasien Izak pun terharu ia menjadi orang pertama yang dicari Izak.
"Saya nggak bisa ngomong, yang pertama dicari saya, saya pun terharu, terus terang saat itu saya juga sempat meneteskan air mata, 'Ya Allah pasien saya sembuh', dari tidak sadar sampai jadi sadar, sampai menjadi benar-benar sembuh, dan rencana hari ini pulang, saya bersama tim ICU sangat terharu," kata Suniah.
Baca Juga:Viral Pesan Mbak Minto Larang Anaknya Mudik: Sing Penting Duwite Muleh
Ada kisah unik saat Izak dirawat dan diisolasi di RSUP dr Kariadi Semarang. Dirinya mengaku kumisnya pernah dicukur oleh perawat RSUP dr Kariadi Semarang.
"Saya ingat perawat sampai mencukur kumis saya. Itu sesuatu yang luar biasa. Dokter-dokter sangat luar biasa," tambah Izak.