Kisah Keluarga Dul dan Anaknya yang Berusia 13 Bulan Hidup di Becak Sewaan

Di bulan kedua setelah Dul menganggur, mereka mendapat ide untuk menyewa becak dan tinggal di becak. Pilihan berat tersebut dipilihnya karena memang biayanya lebih murah.

Chandra Iswinarno
Kamis, 07 Mei 2020 | 19:32 WIB
Kisah Keluarga Dul dan Anaknya yang Berusia 13 Bulan Hidup di Becak Sewaan
Keluarga Dul Rohmat tinggal di atas becak sewaan di Kota Solo. [Suara.com/Rara]

”Kalau di desa tidak punya pekerjaan kan ya sudah begitu saja. Kalau di kota banyak yang memberi,” ucapnya.

Namun pasangan suami istri ini tidak menyangka jika pilihan mereka untuk tinggal di becak menjadi viral di media sosial. Apalagi Fatimah memikirkan kondisi anaknya, Dafa yang masih kecil.

”Sebenarnya saya nggak ingin seperti ini juga. Kemarin baru dapat kabar dari keluarga di Grobogan orang tua khawatir. Kami bahkan tidak tahu kalau jadi seperti ini. Baru tahu tadi karena memang HP baru bisa diambil setelah digadaikan,” ucapnya.

Keluarga ini juga sempat mendapatkan tawaran bantuan dari Palang Merah Indonesia (PMI) Solo. Namun keduanya enggan tinggal di PMI karena tidak leluasa. Namun, ada bantuan dari orang Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar yang menawari tempat tinggal.

Baca Juga:Kena PHK saat Corona, Keluarga dan Bayi 13 Bulan Tinggal di Becak

”Ya mungkin kami akan terima bantuan yang dari Jaten. Sebab kalau bantuan dari per orangan kami merasa lebih leluasa, saya mungkin juga ingin cari uang dengan jualan es. Mungkin besok Sabtu pindahnya,” ucapnya.

Kontributor : Rara Puspita

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini