Dokter Ungkap Risiko Bahaya Vagina Kendur, Bisa Rusak Organ Intim?

Setelah melahirkan secara normal, ibu disarankan melakukan kontrol rutin untuk memeriksa kekenduran otot vagina. Apa bahayanya?

M. Reza Sulaiman | Lilis Varwati
Minggu, 23 Agustus 2020 | 21:48 WIB
Dokter Ungkap Risiko Bahaya Vagina Kendur, Bisa Rusak Organ Intim?
Ilustrasi vagina perempuan. [shutterstock]

"Lebih parah lagi kalau gak diatasi organ rahim bisa keluar yang disebut peranakan turun," kata Ferdinandi.

Selajn itu, ibu bisa merasakan adanya benjolan yang keluar dari vagina.

Bentuknya bisa sekecil kelereng hingga sebesar jeruk atau kepalan tangan orang dewasa jika sudah besar sekali.

Kondisi itu tentu membuat tidak nyaman dan bisa membuat lecet akibat gesekan dari celana. Dan juga menggangu proses berkemih saat buang air kecil, lanjut Ferdinandi.

Baca Juga:Lahirkan Bayi Berbobot 4 Kilogram, Ibu Berisiko Alami Vagina Kendur

"Tetapi saya ingatkan, melahirkan normal secara persalinan tetap terbaik daripada sesar. Kita harus tahu rambu-rambunya, deteksi sedini mungkin," tegasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini

Tampilkan lebih banyak