SuaraJawaTengah.id - Berkendara menggunakan sepeda motor memang memilik resiko potensi terjadinya kecelakaan. Berbeda dengan kendaraan jenis mobil, sepeda motor lebih riskan karena hanya helm pelindung kepala yang menjadi pengaman satu-satunya.
Ada 120 jenis potensi bahaya yang dapat menghantui para bikers saat berkendara di jalan raya, demikian hasil simulasi berkendara yang dikembangkan Honda Riding Trainer,
"Para bikers perlu mengetahui apa saja potensi bahaya yang ditemui di jalan dan bagaimana cara mengatasinya. Pengetahuan dan tips ini bisa mengurangi resiko saat berkendara di berbagai kondisi jalan," kata Safety Riding Department Head PT Astra Honda Motor, Johanes Lucky Margo Utomo dilansir dari Antara.
Berikut penjelasan dan tips dari tim Safety Riding AHM dalam mengatasi potensi bahaya di jalan raya:
Baca Juga:Tak Hanya Mental, Kesepian Juga Bisa Memunculkan Keluhan Fisik
Jenis Potensi Bahaya
Secara garis besar, dalam hal ini terdapat jenis dan juga potensi berbahaya yang ada di jalan raya sehingga potensi itu terbagi menjadi tiga jenis.
Pertama, potensi bahaya yang terlihat oleh pengendara tanpa perlu diprediksi oleh para pengendara sepeda motor, seperti kendaraan yang berhenti di pinggir jalan atau kondisi mengantuk saat berkendara.
Selanjutnya, potensi bahaya yang dapat menarik perhatian dan konsentrasi bikers. Potensi bahaya ini belum terlihat akan tetapi sudah memberikan tanda-tanda untuk menarik perhatian, seperti kendaraan lain yang memberikan tanda lampu sein atau kondisi kendaraan yang menggunakan ban sudah aus.
"Potensi bahaya ini dikategorikan tingkat menengah dan dibutuhkan pengetahuan lebih untuk menanganinya dengan baik," kata dia.
Baca Juga:Anies: Jakarta Butuh Rp 60,8 Triliun Biaya Kesehatan Dampak Polusi Udara
Terakhir, potensi bahaya yang membutuhkan kemampuan prediksi bahaya tingkat yang lebih tinggi yakni potensi bahaya yang tidak terlihat secara langsung oleh mata bikers, seperti kendaraan yang muncul secara tiba-tiba saat di persimpangan jalan.