SuaraJawaTengah.id - Kasus homoseksual tidak hanya terjadi di TNI. Namun terjadi juga ditubuh polri.
Bukan anggota biasa, seorang perwira terbukti mempunyai prilaku seks menyimpang.
Tapi pada akhirnya anggota polisi tersebut melakukan bunuh diri lantaran cemburu dengan pacaranya yang merupakan laki-laki mau menikah dengan seorang perempuan.
Ia adalah seorang perwira. Kejadian pembunuhan itu 5 tahun lalu.
Baca Juga:Perwira Polisi Gay Bunuh Pacar saat Mau Menikah dengan Perempuan
Perwira yang berprilaku homoseksual akhirnya bunuh diri setelah membunuh pacarnya sendiri yang merupakan seorang lelaki. Di polisi gay itu tak senang pacarnya mau menikah dengan perempuan.
Si polisi homoseksual itu lulusan Sekolah Polisi Negara atau Akademi Kepolisian (Akpol).
Hal itu dibongkar Indonesia Police Watch atau IPW setelah terbongkarnya ada jenderal homoseksual di kepolisian Indonesia.
Ketua Presidium IPW, Neta S Pane menyatakan bertahun-tahun lalu sudah terbongkat kasus LGBT antar anggota Polri.
“Bagaimana pun kasus seperti ini tidak boleh terulang lagi di tubuh Polri,” jelasnya dilansir dari Hops.id.
Baca Juga:Tidak Terorganisir, Kelompok Gay TNI hanya Grup WhatsApp
Indonesia Police Watch pun menyoroti eksistensi kelompok LGBT di tubuh Polri. Malahan ada jenderal bintang satu Brigjen EP masuk dalam kelompok orientasi seksual yang dianggap menyimpang tersebut.