Pilkada 2020: PDIP Jateng Sudah Pecat 5 Kader yang Membelot

Lima kader itu diketahui telah mencalonkan diri dari partai lain, mereka dianggap tidak mendukung calon yang diusung dari PDIP

Budi Arista Romadhoni
Jum'at, 23 Oktober 2020 | 17:10 WIB
Pilkada 2020: PDIP Jateng Sudah Pecat 5 Kader yang Membelot
Ilustrasi kader kibarkan bendera PDI Perjuangan. (Beritajatim.com/Ist)

"Biena Munawa Hatta yang merupakan anak Mundjirin sekaligus anggota DPRD  fraksi PDI Perjuangan Kabupaten Semarang juga memberi dukungan ke ibunya untuk maju. Padahal, PDI Perjuangan sendiri mengusung paslon Ngesti Nugraha-Basari (Ngebas) di Pilkada Kabupaten Semarang,"katanya.

Selain itu, ada juga Dwi Astutiningsih yang dipecat karena maju Pilkada Blora melalui Partai Demokrat. Padahal PDI Perjuangan telah mengusung Arif Rohman-Tri Yulisetyowati.

Sedangkan Mugiyono juga maju sebagai Calon Bupati Demak dengan menggandeng Badarudin Ma'shum (Gus Bad). Padahal, PDI Perjuangan sudah merekomendasikan Eistianah-Ali Makhluk. 

"Mugiyono yang kini menyebrang menjadi kader Gerindra," imbuhnya. 

Baca Juga:Waspada! Klaster Covid-19 dari Pesantren dan Keluarga Terbesar di Jateng

Terakhir Harjanta dipecat karena maju Pilkada Klaten melalui partai lain. Dia melawan jagoan PDI Perjuangan, Sri Mulyani-Yoga Hardaya.

"Mereka berlima telah melakukan pelanggaran berat sehingga harus dipecat," tandasnya. 

Kontributor : Dafi Yusuf

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini