Paket Bansos Dikurangi, Warganet: Ketua RT Banyak yang Korupsi

Dalam list yang tertulis di kardus, ada 10 jenis bansos sembako yang seharusnya diterima oleh warga, namun ternyata tidak sesuai

Budi Arista Romadhoni
Kamis, 24 Desember 2020 | 08:54 WIB
Paket Bansos Dikurangi, Warganet: Ketua RT Banyak yang Korupsi
Tangkapan layar bansos dikorupsi. (Instagram/@nenk_update)

SuaraJawaTengah.id - Beredar sebuah video di jagad sosial media, soal seorang wanita yang mengaku kecewa dengan bantuan sosial dari pemerintah yang tidak sesuai dengan list yang tertulis dalam kardus.

Video tersebut diunggah oleh akun TikTok @raihbalaqi20 yang juga diunggah ulang oleh akun instagram @nenk_update. Dalam video itu, seorang wanita kecewa dengan bansos yang diterimanya.

"Gaes ada yg sama nggak kaya gue? Ini dapet bantuan, gua tinggal di kontrakan ya, cuma dapet ini doank? Parah. Gue udah bayangin dapet bantuan banyak, yang dateng cuma ini doang. Gimana ceritanya ini, kecewa sih kecewa, gue kecewa banget," ungkap wanita dalam videonya sembari menunjukkan list bantuan yang tertera di kardus.

Lihat video bisa di klik di SINI

Baca Juga:Eks Mensos Juliari Tegaskan Gibran Tak Terlibat Korupsi Bansos

Dalam list yang tertulis di kardus, ada 10 jenis bansos sembako yang seharusnya diterima oleh warga. Adapun tulisan dalam kardus tersebut sebagai berikut.

Item paket bansos sembako Pemprov DKI Jakarta.

1. Beras @5kg dua karung
2. Gulai ayam 325gr 1 kaleng
3. Kari ayam 326gr 1 kaleng
4. Wafer tango 300gr 1 kaleng
5. Minyak goreng 0.9L 2 buah
6. Kecap manis 520ml 1 buah
7. Sarden @155gr 2 kaleng
8. Sabun batang 80gr 1 buah
9. Mie goreng @80gr 4 buah
10. Tepung terigu 1 kg 1 buah

Namun, dari video tersebut terlihat yang diterima wanita itu sepertinya hanya minyak goreng 1 buah, mie goreng 2 buah, dan beras 2 karung. Karena kejadian tersebut, wanita itu ingin videonya disebar dan bisa sampai ke Jokowi.

"Aku minta tolong banget viralin nih video. Tolong viralin biar sampe ke Jokowi kalo Ketua RT banyak yang korupsi!!! Gue gak peduli ya omongan orang yang ngebully gue gak bersyukur," tulis dia lagi dalam keterangan videonya.

Baca Juga:Eks Mensos Juliari: Gibran Tak Terlibat Korupsi Bansos COVID-19

Dia menyayangkan karena setiap mendapat bantuan dari pemerintah selalu ada saja yang berkurang.

"Sekarang siapa yang gak kesel, setiap kali dapet bantuan pemerintah ada aja yang gak ada dalam duanya!! Kadang-kadang sarden gak ada, kadang indomie gak ada!! loh ini udah di dalem dus, ada listnya aja begini, apalagi yang di dalam plastik," katanya.

Melihat cerita wanita tersebut, banyak warganet menyayangkan juga ada yang bercerita karena mereka juga merasakan hal serupa. Meski demikian, warganet juga ada yang menjelaskan bahwa biasanya bantuan sembako memang sengaja dipotong untuk dibagi.

"Masih aja ada orang tega ngambil hak orang lain," tulis akun @yohana***.

"Mertua aku aja dari semenjak dapat bansos sembako, baru satu kalo dikasih, itupun cuma beras telur dan teri, beda bgt sama yang di kardus, dan harusnya dapat kartu kaya ATM gitu tapi mertua ku malah gak dapet, kartu yang pegang Pak RT, padahal aku denger-denger di kartu itu kadang suka ada transferan uang bantuan juga, bingung mau ngadu kemana, soalnya bnyak banget pak RT yang kayak gitu, ngebodohin lansia," ungkap akun @chaa***.

"Saya dpt bansos rutin setiap bulan 1 kardus dlu sih lengkap dapetnya, tapi smnjak 4 bulan terakhir ini dptnya separo dari isi 1 kardus itu,,trus Pak RT nya bilang katanya yg separo diambil yah dibagi-bagi buat yg lain yg ngontrak yg ga kebagian bansos-bansos gitu," kata akun @tina***.

"Kemaren liat di vlognya TKI Saudi dpat bantuan wihh bener-bener nggak dikorup dan isinya bener-bener komplit beda klo di indo," kata akun @noer***.

Reporter: Aditia Ardian

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini