"Sementara nanti kendaraan yang melalui Jalan Pantura kita imbau lewat tol. Antrean kendaraan masih ada, tapi sudah tidak terlalu banyak," ujarnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemalang Wahadi mengatakan, usai kondisi jembatan yang ambles sudah berusia lebih dari 20 tahun sehingga kemungkinan penyebabnya adalah konstruksi yang sudah keropos.
"Penyebabnya bukan karena cuaca atau arus sungi, karena sungai yang berada di bawah jembatan sungai kecil. Kondisi jembatan memang sudah rawan," ujarnya.
Menurut Wahadi, kendaraan mengalami kemacetan dan dialihkan ke jembatan yang berada di sisi utara dan tol. "Arus kendaraan sudah dialihkan," ujarnya.
Baca Juga:Semen Gresik Creative Corner Perkuat Sinergi antar Komunitas di Rembang
Kontributor : F Firdaus