Kecewa Jateng di Rumah Saja, Bupati Banyumas Dikirimi Karangan Bunga

Bupati Banyumas, Achmad Husein kebanjiran karangan bunga yang berisi ungkapan kekecewaan warganya dengan keberadaan program Jateng di Rumah Saja.

Chandra Iswinarno
Jum'at, 05 Februari 2021 | 16:16 WIB
Kecewa Jateng di Rumah Saja, Bupati Banyumas Dikirimi Karangan Bunga
Karangan bunga dari warga yang identitasnya tidak diketahui di Kompleks Pendapa Si Panji Purwokerto pada Jumat (5/2/2021). Dalam pesannya tertulis ungkapan kekecewaan soal Jateng di Rumah Saja. [Hestek.id/Ist]

Jika Gubernur Ganjar menyatakan pasar akan ditutup, Husein mengungkapkan pendapat yang berbeda. Ia menegaskan pasar tidak akan tutup karena alasan ekonomi. Hal ini pun mendapatkan kritik pedas dari sejumlah elemen masyarakat.

Salah satunya Yoga Sugama, Direktur Eksekutif LSM PIJAR (Pusat Informasi Jaringan Rakyat) adalah salah satu yang angkat bicara. Menurutnya, jika hendak mengimplementasikan kebijakan Gubernur, maka Husein juga harus total, jangan setengah-setengah.

Nek wani aja wedi-wedi, nek wedi aja wani-wani. Itu baru Wong Banyumas,” kata Yoga dilansir dari Hestek.id, Rabu (3/2/2021).

Ia berargumen, pasar merupakan tempat yang dikunjungi banyak orang. Oleh karenanya, jika akan mengadopsi kebijakan Ganjar, Husein juga harus menutup pasar.

Baca Juga:Lengkap! Ini Kebijakan 7 Kepala Daerah Solo Raya Soal Jateng di Rumah Saja

“Sekarang kan Pemkab (Banyumas, red) seperti kurang paham dengan tujuan Jateng di Rumah Saja,” kata dia.

Jika tidak mengambil tindakan yang sama dengan Gubernur, lanjut Yoga, maka Banyumas bisa dikatakan sebagai kabupaten yang tidak berkomitmen.

“Tidak kompak dengan 35 kabupaten kota yang lain,” ujar dia.

Banyumas tidak konsisten

Kebijakan Pemkab Banyumas terkait penanggulangan Covid-19 dinilai kurang efektif. Selain itu, kebijakan pemerintah juga dianggap tidak konsisten, sehingga membuat masyarakat bingung.

Baca Juga:Tak Nurut Terapkan Jateng di Rumah Saja, Ganjar: Atur Sesuai Kearifan Lokal

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banyumas, Setya Ari Nugraha.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini