Seusai berorasi, Budiono menjadi yang pertama membubuhkan cap jempol darah pada poster berwarna putih. Ia merelakan darah keluar dari jempolnya setelah ditusuk jarum. Proses pengambilan darah itu dilakukan oleh tenaga medis salah satu rumah sakit di Sragen.
Setelah Budiono, semua pengurus DPC Partai Demokrat dan anggota yang berjumlah sekitar 50 orang bergantian untuk mengikuti cap jempol darah.
"Cap jempol darah itu menunjukkan loyalitas kita sebagai kader Partai Demokrat yang setia kepada Pak SBY dan Mas AHY," terang Budiono.
Baca Juga:Partai Politik Dikudeta, Usai Demokrat Pengamat Sebut PDI-P dan Gerindra