Konsumsi Ikan di Magelang Rendah, Warga Didorong Olah Ikan Endemik

Angka konsumsi ikan di Magelang sangat rendah

Budi Arista Romadhoni
Kamis, 18 Maret 2021 | 17:27 WIB
Konsumsi Ikan di Magelang Rendah, Warga Didorong Olah Ikan Endemik
Ilustrasi angka konsumsi ikan di Magelang masih rendah. [Dok suara.com]

Dia mencontohkan produk olahan sambel iwak wader yang menjadi oleh-oleh khas Kota Magelang

“Di Kali Progo ini banyak ikan endemik. Ada ikan beong, wader, nilem, uceng. Perlu juga pembibitan ikan endemik seperti beong dan wader. Supaya nanti re-stoking alamnya bisa mengambil dari pembenihan,” ujar Vita.

Diversifikasi olahan ikan harus fokus pada tujuan peningkatan ekonomi produktif dan pemberdayaan masyarakat. Sehingga produk lokal memiliki daya saing dalam meningkatkan kegemaran masyarakat dalam mengonsumsi ikan.

Sebagai informasi, budidaya ikan air tawar di Kabupaten Magelang menggunakan metode pemeliharaan di kolam dan mina padi di areal sawah. Luas kolam budidaya ikan air tawar pada tahun 2020 mencapai 282,20 hektare. 

Baca Juga:Batu Yoni dan Sebuah Lingga Ditemukan di Magelang, Ini Kondisinya

Sedangkan areal sawah yang digunakan untuk mina padi lebih luas lagi, mencapai 2.808 hektare. Pasokan air yang belimpah memungkinkan budidaya ikan dapat dilakukan sepanjang tahun. 

Kontributor : Angga Haksoro Ardi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini