Sarwa juga mengatakan bahwa PMI bekerjasama dengan beberapa pihak untuk mengkampanyekan Gerakan Donor Plasma Konvalesen (Gedor lakon) yang diiniasi Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maoimoen, yang juga Ketua Dewan Kehormatan PMI JawaTengah.
“Kami menghimbau dan mengharapkan agar para penyintas bisa aktif berkontribusi melakukan donor plasma untuk membantu saudara-saudara kita yang saat ini memerlukan transfusi darah,” harap Sarwa.
Data hingga 23 Juli kemarin, di UDD Banyumas permintaan mencapai 2.030 dan dapat memenuhi sebanyak 1.736. Permintaan di UDD Kota Surakarta sebanyak 6.973, dapat terpenuhi 5.042. Sedangkan di UDD Kota Semarang dapat memenuhi 3.193.
"Saat ini masih ratusan antrian permintaan plasma yang belum terpenuhi. Mari saudara-saudara penyintas, bantu saudara kita yang lain untuk kembali sembuh dan sehat," imbaunya.