SuaraJawaTengah.id - Pelatih PSIS Semarang, Imran Nahumarury membongkar biang kerok saat timnya takluk, 1-2 dari PSS Sleman dalam lanjutan pekan ke-15 BRI Liga 1 di Stadion Manahan, Jumat (3/12/2021).
PSIS sejatinya unggul cepat saat laga baru memasuki menit keenam. Free kick Septian David Maulana gagal diantisipasi kiper Miswar Saputra.
Hanya berselang 10 menit, PSS Sleman menyamakan skor. Umpan tanggung bek Kartika Vedhayanto ke kiper Jandia Eka Putra berhasil dimanfaatkan Juninho untuk menaklukkan kiper lawan.
Menit ke-65, Juninho mengambil tendangan bebas dan berhasil disambut dengan baik oleh Aaron Evans. Gol Aaron Evans membuat PSS unggul 2-1.
Baca Juga:Hasil BRI Liga 1: PSS Sleman Pecundangi PSIS Semarang di Stadion Manahan
Menurutnya, kehilangan Bruno Silva dan Jonathan Cantillana berpengaruh terhadap permainan.
Namun dia tidak terus menganggap kehilangan dua pemain asing itu sebagai permasalahan besar. Sebab pemain lain juga tidak kalah bagus.
"Saya sdelalu berkata jika kami memiliki banyak pemain muda yang bagus. Hanya mungkin sekarang belum terlihat. Kami akan jadi tim bagus untuk ke depan," ucapnya.
Meski demikian, Imran juga menyampaikan permintaan maaf kepada semua penggemar Mahesa Jenar karena kalah dari PSS Sleman.
"Saya meminta maaf atas kekalahan ini kepada semua pendukung PSIS maupun Panser Biru-Snex," kata Imran.
