Heboh! Dahlan Iskan Blak-blakan Pernah Diperas Anggota DPR Ratusan Miliar

Dahlan Iskan pernah mengalami pengalaman buruk saat menjabat salah satu perusahaan BUMN, ia diperas oleh anggota DPR

Budi Arista Romadhoni
Minggu, 09 Januari 2022 | 15:08 WIB
Heboh! Dahlan Iskan Blak-blakan Pernah Diperas Anggota DPR Ratusan Miliar
Dahlan Iskan cerita pernah diperas oleh anggota DPR, ia dimintai THR jelang Idulfitri. [YouTube/Akbar Faizal Uncensored]

SuaraJawaTengah.id - Mantan Direktur PLN era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Dahlan Iskan pernah mengalami pengalaman buruk saat menjabat salah satu perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Dahlan Iskan mengaku pernah mau diperas anggota DPR ratusan miliar dengan dalih uang Tunjangan Hari Raya (THR). Akan tetapi, pria yang kini berusia 70 itu menolak permintaan anggota DPR tersebut. 

Cerita Dahlan Iskan yang mau diperas tersebut ia utarakan melalui unggahan video di kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored.

Dalam video itu, Dahlan Iskan menuturkan saat setahun menjabat Direktur PLN. Ia menuturkan menjelang lebaran seorang Direksi PLN yang menghadapnya bahwa ada anggota DPR Komisi IV meminta THR. 

Baca Juga:Dahlan Iskan Ungkap Siapa Sosok Akidi Tio, Punya Aset dan Harta di Singapura

"Saya sudah saatnya menceritakan jadi ketika mau lebaran idul fitri. Salah satu direksi saya di PLN itu terkopoh-kopoh menemui saya. Katanya pak tadi saya dipanggil anggota DPR Komisi IV. Kemudian menanyakan soal THR atau hadiah lebaran untuk anggota DPR," kata Dahlan Iskan. 

Mendapati laporan tersebut, Dahlan Iskan sontak kaget. Lantas ia mengumpulkan seluruh jajarannya untuk menentukan sikap. Apakah permintaan anggota DPR Komisi IV yang merupakan mitra kerja PLN akan dipenuhi atau tidak. 

"Saya panggil seluruh direksi lengkap atau tidak. Pokoknya kita harus buat forum. Kemudian saya rapatkan terkait permasalahan tersebut," sambungnya. 

Dahlan Iskan yang memimpin rapat tersebut menceritakan kepada jajaran direksinya. Kalau anggota DPR meminta uang THR kepada PLN kurang lebih mencapai ratusan miliar untuk dibagi-bagi ke seluruh anggota Komisi IV. 

"Saat ditanya mengenai sikap, seluruh direksi diam semua. Setelah itu saya berdiri di depan papan tulis. Kemudian saya menulis daftar konsekuensi apa saja yang akan diterima jika PLN menolak," jelasnya. 

Baca Juga:"Si Cantik" Dahlan Iskan Ungkap Donasi Rp 2 Triliun Akidi Tio Bakal Cair

"Setidaknya ada sembilan poin utama konsekuensi yang akan dihadapi. Diantaranya kita akan sering dipanggil DPR untuk rapat dengar pendapat, pengajuan anggaran untuk PLN akan dipersulit, dan banyak pokoknya poin terakhir kita akan diberhentikan," imbuhnya. 

Setelah menemukan poin-poin terburuk dan merumuskan dengan jajaran direksi perihal permasalahan tersebut. Akhirnya, forum rapat menyepakati untuk menolak permintaan THR yang diajukan anggota DPR Komisi IV. 

Kemudian Dahlan Iskan memberi apresiasi kepada jajarannya atas keputusan berat tersebut. Terutama kepada seseorang yang ditugaskan untuk menyampaikan sikap PLN kepada anggota DPR tersebut. 

"Dia (salah satu anggota direksi) dulunya aktivis tukang demo sampai bilang ini tugas gampang. Yang sulit jika direksi memutuskan untuk memberikan uang. Saya bilang hebat," paparnya.

Namun, diakui Dahlan Iskan setelah pihak PLN yang dipimpinnya menolak permintaan anggota DPR tersebut. Poin-poin yang dibahas saat sedang rapat terjadi. Bahkan ketika ia menjabat sebagai Menteri BUMN selalu dimusuhi anggota DPR. 

Kendati demikian, Dahlan Iskan tidak menyebutkan siapa anggota DPR yang meminta uang THR tersebut. Kabarnya, menurut Dahlan Iskan anggota DPR itu telah meninggal dunia. 

Kontributor : Fitroh Nurikhsan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini