Masuk Gelombang ketiga COVID-19, Ini Penjelasan Pakar Soal Memutus Rantai Penularan

Pakar ungkap pentingnya menghambat penyebaran COVID-19 melalui pemutusan rantai penularan di tengah gelombang ketiga penyakit akibat infeksi SARS-CoV-2 saat ini

Budi Arista Romadhoni
Sabtu, 12 Februari 2022 | 10:05 WIB
Masuk Gelombang ketiga COVID-19, Ini Penjelasan Pakar Soal Memutus Rantai Penularan
Pakar ungkap pentingnya menghambat penyebaran COVID-19 melalui pemutusan rantai penularan di tengah gelombang ketiga penyakit akibat infeksi SARS-CoV-2 saat ini. [Foto oleh Anna Shvets dari Pexels]

Dalam meminimalisir risiko transmisi airborne di ruangan tertutup seperti rumah, Prof. Ridwan menyarankan membuka semua jendela dan pintu serta meminimalisir penggunakan AC agar udara tidak resirkulasi.

Selain itu, gunakan alat yang dapat membantu sirkulasi dan membersihkan udara seperti penyaring atau filter dan lampu UV sterilisasi.

Prof Fachmi Idris, M.Kes dari Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) mengingatkan, gelombang ketiga pandemi COVID-19 di Indonesia nyata dan dapat memberikan tekanan pada sistem kesehatan Indonesia.

"Dikhawatirkan karena penularan di tingkat komunitas tinggi, banyak tenaga kesehatan tertular di rumah tinggal mereka, akibatnya tidak dapat bertugas karena harus isoman. Ini menambah tekanan kepada sistem kesehatan yang juga harus diantisipasi. Bukan hanya menghitung kesiapan tempat tidur semata," demikian kata dia.

Baca Juga:Kasus Aktif COVID-19 di Kabupaten Bangkalan Tembus 167 Orang

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak