H-1 Ramadhan Harga Bahan Pokok di Pasar Tradisional Semarang Meroket

Pedagang sembako, Ninik mengungkapkan kenaikan harga bahan pokok sejak dua hari sebelum Ramadhan.

Ronald Seger Prabowo
Sabtu, 02 April 2022 | 17:32 WIB
H-1 Ramadhan Harga Bahan Pokok di Pasar Tradisional Semarang Meroket
Pedangan Sembako di Pasar Peterongan sedang melayani pembeli, Semarang (2/4/2022). [Suara.com/Anin Kartika] 

SuaraJawaTengah.id - Sehari menjelang bulan Ramadhan, sejumlah harga kebutuhan pokok di Pasar Peterongan, Kota Semarang meroket.

Pedagang sembako, Ninik mengungkapkan kenaikan harga bahan pokok sejak dua hari sebelum Ramadhan.

"Sembako harganya rata-rata naik semua," ungkap Ninik kepada Suarajawatengah.id di Semarang, Sabtu (2/4/2022). 

Ninik menjelaskan, naiknya harga sejumlah bahan pokok menjelang Ramadhan merupakan hal yang lumrah lantaran terjadi setiap tahunnya. Meski begitu, tak menyurutkan minat konsumen untuk berbelanja. 

Baca Juga:Puasa saat Hamil Trimester Pertama, Apakah Boleh? Ini Penjelasan Ahli

"Tiap tahun selalu begini kalau mau puasa, apa apa serba naik," katanya.

Ia menuturkan, Selain harga minyak goreng yang meroket. Harga gula pasir, beras hingga daging ayam juga ikut merangkak naik. 

"Beras naik sedikit masih bisa dijangkau. Yang biasa sekarang Rp11 ribu," ujarnya.

Ia mengeluhkan adanya kebijakan penghapusan harga eceran tertinggi (HET) yang membuat nilai barang menjadi kocar-kacir, terutama pada minyak goreng.

Setelah HET dihapus, menurutnya para masyarakat tidak banyak membeli minyak goreng kemasan. Konsumen lebih banyak beralih ke minyak goreng curah yang harganya relatif terjangkau.

Baca Juga:Tinggal Klik! Jadwal Imsakiyah Terlengkap Seluruh Wilayah di Indonesia

Namun, ia menyatakan minyak goreng di pasaran sekarang ini langka ketimbang kemasan. Sudah sekitar tiga hari terakhir, dirinya tak dapat melayani pembeli.

"Tapi di lapangan nyarinya curah, langka ini, hanya tertentu yang jualan," terang Ninik.

Ia menjual minyak goreng kemasan seharga Rp25 ribu sampai Rp 26ribu per liter. Sdangkan minyak goreng curah dapat dijualnya Rp16 ribu tiap kilogram.

"Minyak goreng masih mahal ini, saya jual satu liter bisa Rp25 ribu yang premium,"paparnya.

Dari informasi yang dihimpun Suarajawatengah.id harga kebutuhan pokok lainnya ikut meroket tinggi. Seperti halnya mi instan untuk satuan Rp3 ribu, sedangkan bila membeli 10 buah dihargai Rp28 ribu.

Gula pasir turut mengikuti, dari mulanya Rp14 ribu menjadi Rp16 ribu per kilogram. Selanjutnya tepung terigu dari Rp8 ribu berubah Rp11 ribu.

Kontributor : Aninda Putri Kartika

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini