SuaraJawaTengah.id - Asisten pelatih PSIS Semarang, Achmad Resal mensyukuri hasil imbang 0-0 saat dijamu Persis Solo dalam lanjutan pekan kedelapan BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Manahan, Sabtu (3/9/2022).
Sebelumnya, tim Laskar Mahesa Jenar menelan dua kekalahan beruntun masing-masing dari Persebaya Surabaya dan Dewa United.
"Pemain sudah bekerja keras hingga menit akhir dan mensyukuri hasil ini. Meski memang kami datang ke Solo dengan target 3 poin," kata Resal usai pertandingan.
Resal menuturkan, mental para pemain sudah mulai terbentuk. Terbukti dengan daya juang mereka tunjukkan pada pertandingan kali ini.
Baca Juga:Tren Positif Borneo FC Dipatahkan Persikabo 1973 di Pakansari
"Yang penting saya benahi mental anak-anak. Pertandingan tadi sore mereka tunjukkan bahwa mereka tidak ingin kalah," jelasnya.
Sementara itu, Kiper PSIS Semarang, Wahyu Tri Nugroho menyebut bahwa satu poin yang didapat adalah hasil kerja kera dari tim pelatih dan para pemain.
"Tentu dengan dukungan suporter yang datang ke Manahan. Kami semua ingin memberikan yang terbaik," tegas dia.
Pemain yang pada musim lalu membela Persis Solo ini juga berhasil mencatatkan clean sheet pertama bagi PSIS Semarang meski mendapat tekanan dari puluhan ribu suporter yang hadir.
"Main di Manahan atau di kandang lawan tetap dengan semangat yang sama. Kami tetap fight seperti pertandingan-pertandingan sebelumnya," paparnya.
Baca Juga:Derby Jawa Tengah Tersaji di Manahan Solo, Laga Berakhir Skor Kaca Mata
Dengan hasil itu, Persis Solo tertahan di posisi ke-14 dengan 8 poin. Sementara PSIS Semarang satu strip di atasnya dengan selisih satu angka.