SuaraJawaTengah.id - Pemerintah Kota Surakarta mengantisipasi kemacetan di sejumlah titik di dalam kota menyusul prediksi tingginya jumlah pemudik pada Lebaran tahun ini.
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mengatakan untuk di dalam kota salah satu yang menjadi fokus perhatian yakni di perlintasan sebidang Pasar Nongko.
"Kami lagi ngejar yang Pasar Nongko," kata Gibran dikutip dari ANTARA di Solo, pada Kamis (13/4/2023).
Berdasarkan pengamatan di lapangan ada perluasan jalur dari arah Manahan menuju Jalan Hasanudin. Perluasan tersebut dengan meratakan bangunan yang ada di sudut jalan.
Baca Juga:Colek Admin Twitter Partai Gerindra, Gibran Sindir Soal Bagi-bagi THR: Minimal Kolak Pisang!
Selain itu, dikatakannya, dilakukan pula perawatan jalan secara rutin. Dengan demikian, diharapkan upaya tersebut dapat meminimalisasi terjadinya kecelakaan akibat jalan berlubang.
"Perawatan rutin kan jalan terus setiap hari," katanya.
Meski demikian, dikatakannya, ada beberapa jalan besar yang belum dapat dilalui secara normal menyusul pembangunannya yang hingga saat ini belum selesai.
"Seperti Viaduk Gilingan itu kan Mei baru jadi. Palang Joglo juga masih lama," katanya.
Sebelumnya, Dinas Perhubungan Kota Surakarta juga akan memfokuskan pengawasan pada titik macet saat periode libur Lebaran Tahun 2023.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Surakarta Taufiq Muhammad mengatakan beberapa titik yang akan menjadi fokus pengawasan yakni di objek wisata seperti Masjid Sheikh Zayed, Solo Safari, dan pusat perdagangan.
"Apalagi kan kondisi Solo baru penutupan jalan," katanya.
Ia mengatakan beberapa titik jalan yang sedang ditutup karena masih dalam proses pengerjaan yakni Simpang Tujuh Joglo, Viaduk Gilingan, dan Jembatan Jurug.
"Kemacetan pasti terjadi namun kami berupaya meminimalisasi. Kami juga akan mendirikan posko di beberapa titik nanti," katanya.