Guna menekan angka stunting, juga diperlukan beberapa langkah intervensi. Di antanya intervensi gizi spesifik yang berkontribusi 20% dalam pencegahan terjadinya gizi buruk. Intervensi ini ditujukan kepada anak dalam 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK).
"Kegiatan umumnya dilakukan oleh sektor kesehatan. Intervensi spesifik bersifat jangka pendek, hasilnya dapat dicatat dalam waktu relatif pendek," tegasnya.
Selain itu juga diperlukan intervensi gizi sensitif yang berkontribusi 80 persen. "Intervensi ini ditujukan melalui berbagai kegiatan pembangunan di luar sektor kesehatan. Sasarannya adalah masyarakat umum, tidak khusus untuk 1.000 HPK," paparnya.
Baca Juga:Kronologi Ibu di Pati Ditemukan Meninggal Peluk Anak, Ternyata Korban KDRT Suami